MONITOR, Barito Kuala – Pidato Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, terkait pemberantasan gizi buruk dan pemenuhan kebutuhan pangan menuai apresiasi dari Ketua DPR, Bambang Soesatyo.
Dalam sambutannya di pembukaan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke-38, Mentan mengajak para stakeholder untuk meningkatkan kesadaran dan perhatian terhadap pangan nasional maupun global.
“Saat ini (tujuan HPS) adalah dalam rangka memberantas kekurangan pangan dan gizi,” kata Amran di depan ribuan peserta yang hadir, Kamis (18/10).
Amran menambahkan, upaya konkrit pemerintah saat ini melawan kekurangan pangan yaitu dengan pemanfaatan lahan baru. Lahan baru yang berupa rawa-rawa ini akan diubah menjadi sentra produksi panen.
“Kita punya kurang lebih 10 juta hektare lahan rawa yang bisa dimanfaatkan untuk lahan pangan. Jika dikelola dengan baik, nilainya bisa 1.000 hingga 2.000 triliun untuk pendapatan petani,” jelas Mentan.
Sontak, Ketua DPR Bambang Soesatyo yang menyimak pidato Mentan pun dibuat kagum. Mengawali pidatonya, politikus yang akrab disapa Bamsoet ini berkelakar menyebut Amran layak dipilih kembali menjadi Menteri Pertanian.
“Mendengar sambutan pak Mentan tadi, tidak salah kita punya pak Mentan. Ini harus dilanjutkan, programnya tidak cukup untuk satu tahun, bahkan harus lanjut dua periode,” kata Bamsoet, yang disambut riuh tepuk tangan tamu undangan.
Ia mengaku senang dan mendukung penuh kebijakan pemerintah yang sangat baik. Bahkan DPR berkomitmen untuk mengawal agenda-agenda besar sektor pertanian dibawah kepemimpinan Amran dari sisi regulasi.
