Rabu, 3 September, 2025

Sampaikan Belasungkawa, DPR Desak Pengusutan Kematian Affan Dilakukan Transparan

MONITOR, Jakarta – Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin menyampaikan rasa duka cita mendalam atas wafatnya pengemudi ojek online bernama Affan Kurniawan setelah dilindas rantis Brimob dalam aksi demonstrasi di Jakarta Pusat. Kejadian itu terjadi ketika demo mulai memanas.

“Saya menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga almarhum,” kata TB Hasanuddin, Sabtu (30/8/2025).

Seperti diketahui, peristiwa tragis ini terjadi di kawasan Pejompongan, Jakarta Pusat, saat demonstrasi berlangsung pada Kamis (28/8) malam. Affan Kurniawan (20), driver ojol yang sedang mengantarkan order makanan tewas setelah terlindas mobil rantis Brimob yang tengah berupaya membubarkan massa.

Meskipun sempat dilarikan ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), nyawa Affan tidak dapat diselamatkan. Presiden Prabowo Subianto sempat melayat ke kediaman korban.

- Advertisement -

Sementara itu Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim menjelaskan pihaknya telah melakukan pemeriksaan awal terhadap tujuh anggota Brimob yang terlibat dalam insiden rantis melindas Affan Kurniawan. Ketujuhnya dinyatakan terbukti melanggar kode etik profesi Polri.

Polri menjamin kasus ini akan diusut tuntas. Kini tujuh orang yang berinisial Bripka R, Kompol C, Aipda R, Briptu D, Bripda M, Bharaka J dan Bharaka Y tersebut ditempatkan khusus atau dipatsus-kan.

Menanggapi kejadian itu, TB Hasanuddin mendorong agar aparat penegak hukum melakukan penyelidikan secara menyeluruh dan terbuka.

“Harus ada transparansi. Jika ada unsur kelalaian atau pelanggaran prosedur, maka proses hukum harus berjalan dengan adil,” tegasnya.

Lebih lanjut, TB Hasanuddin menekankan pentingnya pendekatan yang lebih humanis dan profesional dalam setiap penanganan aksi demonstrasi. Hal ini demi menjamin keselamatan seluruh warga, tanpa terkecuali.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER