MONITOR, Jakarta – Siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Medan meraih Bronze Medal (Perunggu) pada Seoul International Invention Fair (SIIF). Ajang ini dilaksanakan dari 27 – 30 November 2024 di Coex Exhibition Hall, Korea Selatan.
Tim riset inovasi MAN 1 Medan menampilkan inovasi “RubyRevive: Dragon Fruit Skin Serum as Anti-Aging”.
Tim inovator yang berkompetisi yaitu Fathul Futuh Akbaril Bahri, Rafid Mizan Ahmad, Nabila Putri Ammar Hasibuan, Assyifa Fadilla Ritonga, Aisya Suriyadi, Yazid Aufa Ridho, Syafiq Arsyad Hasibuan.
Nabila Putri Ammar menyampaikan bahwa kompetisi ini sangat luar biasa.
“Pengalaman yang didapat sangat luar biasa karna dapat berinteraksi dengan siswa negara lain sehingga dapat melatih jiwa sosial, nice and great experience lock!”, kata Nabila, Jumat (29/11/2024).
Peserta dari 34 negara ikut serta dalam kompetisi ini sehingga kompetisi berlangsung sangat ketat.
Dalam pemaparannya ke dewan juri, tim menjelaskan bagaimana proses pembuatan serum yang berbahan dasar kulit buah naga kemudian bahan-bahan yang digunakannya sehingga produk dapat digunakan dan aman digunakan.
“Alhamdulillah, walupun suhu dingin dan salju namun tidak terlalu mempengaruhi tim dengan persiapan yang baik anak-anak MAN 1 Medan tetap konsisten dan prima untuk presentasi”, ujar Dewi Ariseanti guru pembimbing. Dewi juga menambahkan bahwa tim kompak dan saling mengisi dari tahapan persiapan hingga penampilan.
Kepala MAN 1 Medan Reza Faisal menyampaikan rasa bangga atas prestasi yang dicapai siswanya di Korea Selatan. Tentunya ini tidak lepas dari kerja keras tim guru pembimbing dan pelatih serta support dari orang tua dan komite madrasah.
“Saya berharap tren prestasi hingga internasional harus dapat dipertahankan oleh MAN 1 Medan,” ujarnya.
Seoul International Invention Fair 2024 diikuti para pelajar sekolah menengah dan mahasiswa. Jenis lomba antara lain bidang sains dan technology, enginering, serta research.
Tim MAN 1 Medan dilatih oleh Zaki Ahmad Mubarak, Doni Anggara, Sri Septia Irawan dan Ulfa Masyitah.
Tim riset yang sedang berlaga di Korea Selatan juga mendapatkan dukungan secara langsung melalui video call dari Direktur KSKK Madrasah Kemenag RI Sidik Sisdiyanto dan Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Erwin Pinayungan Dasopang.