MONITOR, Depok – Anggota DPRD Kota Depok Fraksi PKB, Babai Suhaimi angkat bicara terkait empat pelajar SMP IT Al-Hikmah Depok menjadi korban dalam kegiatan Latihan Dasar Kepemimpinan Siswa (LDKS) di Kabupaten Bogor.
Empat pelajar SMP IT Al-Hikmah tersebut hanyut terseret arus saat melakukan susur sungai di Curug Cilember, Batulayang, Cisarua, Rabu 12 Oktober 2022. Tiga di antaranya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia.
“Saya meminta kepada pemerintah kota Depok dan juga kepada seluruh kepala sekolah, ketua-ketua yayasan baik SMP maupun SMA sederajat agar tidak lagi melaksanakan LDKS di luar lingkungan sekolah,” kata Babai, dikonfirmasi MONITOR, Kamis (13/10/2022).
“Laksanakanlah LDKS di lingkungan sekolah,” sambungnya.
Babai menyebut, peristiwa yang menimpa putra putri terbaik di kota Depok itu mestinya tidak terjadi. Hal tersebut lantaran pihak sekolah tidak peka terhadap situasi dan kondisi cuaca saat ini.
Karena itu, Babai pun meminta kepada Wali Kota Depok, Mohammad Idris agar segera mengeluarkan imbaun kepada seluruh lembaga pendidikan di kota Depok untuk tidak menyelenggarakan kegiatan LDKS di luar lingkungan sekolah.
Selain itu, Babai juga meminta kepada pihak SMP IT Al-Hikmah yang telah menyelenggarakan kegiatan LDKS agar bertanggung jawab terhadap para pelajarnya yang telah menjadi korban dalam peristiwa tersebut.
“Ini menjadi pelajaran bagi seluruh lembaga pendidikan di kota Depok agar ada kepekaan terhadap situasi dan kondisi saat ini, dimana proses pendidikan itu harus bisa disesuaikan dengan situasi,” pungkasnya.
