MONITOR, Depok – Pihak SMP Negeri 2 Depok mulai Jumat 29 Juli 2022 akan kembali memberlakukan sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau daring. Hal tersebut menyusul ditemukannya sejumlah siswa yang positif terpapar Covid-19.
“Iya benar, kami akan kembali memberlakukan PJJ, karena ada 3 siswa yang positif Covid-19,” kata Kepala Sekolah SMPN 2 Depok, Salim Bangun, dikonfirmasi MONITOR, Kamis (29/07/2022).
“Kami telah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Puskesmas, PTM akan kembali kami berlakukan pada Selasa besok (02/08),” sambungnya.
Salim menyebut, kabar terpaparnya positif Covid-19 yang dialami siswa kelas 7, 8, dan kelas 9 tersebut diterima pihaknya dari Puskesmas setempat. Diduga, para pelajar itu terpapar dari keluarganya di rumah.
“Diduga terpaparnya dari lingkungan keluarga. Karena laporan dari Puskesmas, satu keluarga itu ada yang terpapar sebanyak tiga orang,” tegasnya.
Berdasarkan temuan tersebut, Salim pun meminta kepada seluruh pelajar SMPN 2 Depok dan keluarganya untuk terus menerapkan protokol kesehatan (prokes), baik di rumah maupun di lingkungan sekolah.
Pengawasan penerapan prokes dari berbagai pihak penting untuk memastikan kelancaran pembelajaran tatap muka atau PTM. Sebab dari pantauannya, saat ini masyarakat sudah mulai abai dalam menerapkan prokes.
“Saat ini masyarakat menilai kasus Covid sudah landai sehingga abai dalam penerapan protokol kesehatan.
Padahal kita belum betul-betul belum terbebas dari Covid. Jadi, harus ditekankan lagi ke seluruh pihak untuk pengawasan bersama, tetap terapkan protokol kesehatan,” pungkasnya.