Sabtu, 23 November, 2024

Anggota MPR: Jangan Sampai Ada yang Nyinyir kepada Para Perawat

“Apa yang mereka lakukan itu sejalan dengan nilai-nilai yang ada dalam Pancasila”

MONITOR, Jakarta – Anggota MPR RI, Aboe Bakar Alhabsyi, memberikan apresiasi yang tinggi kepada para perawat dan tenaga medis Indonesia yang telah mengabdikan diri selama masa pandemi Covid-19.

Hal itu diungkapkan Aboe Bakar Alhabsyi saat menjadi narasumber dalam acara Sosialisasi Empat Pilar MPR RI di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, Jumat (19/3/2021).

“Sikap nasionalisme sekaligus kemanusiaan banyak dijalankan para perawat dan tenaga medis saat menghadapi pandemi Covid-19. Apa yang mereka lakukan itu sejalan dengan nilai-nilai yang ada dalam Pancasila. Mereka menjalankan tugas demi untuk kesembuhan para pasien Covid-19,” ungkapnya.

Lebih lanjut, pria yang akrab disapa Habib itu menilai, sikap yang diambil para perawat dan tenaga medis tersebut adalah bentuk patriotisme modern. 

- Advertisement -

“Para perawat dan tenaga medis harus berjibaku di tengah penyebaran virus. Bahkan mereka mempertaruhkan keselamatannya sendiri. Banyak mereka yang harus mengorbankan keluarganya juga. Artinya mereka tidak bisa pulang dan menempati kos-kosan sampai berbulan. Ini adalah patriotisme modern, sesuai dengan nilai nilai di Pancasila,” ujarnya.

“Oleh karenanya, jangan sampai ada dari kita yang nyinyir kepada para perawat dan tenaga medis. Apalagi ada yang mengucilkan mereka, itu tidak benar. Kita harus menghargai kerja-kerja mereka, dan mendukung apa yang telah dikerjakan,” kata Sekjen PKS itu.

Di sela acara tersebut, Habib juga memberikan selamat kepada para perawat atas Hari Ulang Tahun Persatuan Perawat Nasional Indonesia (HUT PPNI).

“Sekalian saya ucapkan selamat HUT PPNI ke-47, saya berikan apresiasi yang tinggi atas kinerja para perawat selama menghadapi pandemi. Semoga dengan perayaan HUT ini akan menambah semangat pelayanan yang diberikan oleh para perawat, terima kasih atas pengorbanan yang selama bangsa dan negara,” ungkapnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER