MONITOR, Jakarta – Sekretaris Jenderal Partai Keadilan Sejahtera (Sekjen PKS), Aboe Bakar Alhabsyi, menegaskan bahwa partainya akan tetap pada posisi sebagai oposisi terhadap pemerintah.
Pria yang akrab disapa Habib itu mengungkapkan bahwa sebagai Sekjen PKS yang baru, tentunya ia memiliki tugas untuk menggerakkan roda organisasi dan melanjutkan kerja PKS berkhidmat untuk rakyat Indonesia.
“Tentunya PKS ke depan akan terus membersamai rakyat dalam berbagai situasi,” ungkapnya dalam keterangan tertulis, Jakarta, Selasa (6/10/2020).
Menurut Habib, meskipun PKS telah berganti kepemimpinan dan kepengurusan, namun akan tetap tegas mengambil peran sebagai oposisi terhadap pemerintah.
“Garis kebijakan partai masih konsisten, PKS mengambil posisi sebagai oposisi yang bermartabat. Sehingga kami akan terus menjalankan fungsi penyeimbang agar pembangunan nasional dapat dilaksanakan dengan baik,” ujar Anggota Komisi III DPR RI itu.
Habib menilai, adalah suatu keniscayaan bahwa dalam sebuah negara demokrasi memang dibutuhkan satu kekuatan yang menjadi penyeimbang. Oleh karenanya, PKS akan mengambil peran tersebut.
“Mohon doa dan dukungan dari semua pihak, tentunya kami akan melanjutkan penyusunan struktur partai dan konsolidasi internal,” katanya.