MONITOR, Depok – Wali Kota Depok Mohammad Idris mengatakan, satu pasien laki-laki (26) yang diduga terinfeksi virus corona dan sempat dirujuk ke RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara, beberapa waktu lalu, dinyatakan negatif terpapar virus tersebut.
Pasien laki-laki ini memiliki riwayat pulang dari Cina satu bulan lalu atau pada sekitar bulan Februari.
Ia sempat diobservasi di RSUD Depok, Jalan Raya Mucktar, Sawangan.
“Hasil pemeriksaan labnya dia sakit paru-paru. Dan diperbolehkan pulang, tapi dalam pantauan Puskesmas rutin,” kata Idris saat konferensi pers di ruang Crisis Center Corona, Balai Kota Depok, Jumat (6/3).
Sebelumnya diberitakan, satu warga Depok jenis kelamin laki-laki (26) diduga terinfeksi virus corona.
Humas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Depok, Hadi membenarkan informasi tersebut. Namun pasien tersebut sudah dibawah ke RSPI Sulianti Saroso di Jakarta Utara.
“Itu memang tinggal di Depok, tapi ber- KTP Jakarta. Dan kami ikuti sesuai anjuran Kemenkes RI,” kata Hadi saat dihubungi wartawan di Depok pada Selasa (3/3).
Menurut Hadi, pasien tersebut sebelumnya baru pulang dari Republik Rakyat Tiongkok atau China, namun mengalami gejala sakit seperti virus corona.
“Satu bulan yang lalu baru pulang dari Cina dan mengalami sakit seperti gejala virus Corona. Suspek sudah dikirim ke RSPI Jakarta,” ujarnya menjelaskan.
 yang diduga terinfeksi virus corona dan sempat dirujuk ke RSPI Sulianti Saroso, Jakarta Utara, beberapa waktu lalu, dinyatakan negatif terpapar virus tersebut.){kind=link}