MONITOR, Jakarta – Eks Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti tampaknya kurang menyukai kebijakan pemerintah yang kini kabarnya akan membuka kembali ekspor benih lobster.
Menteri paling nyentrik di era Jokowi-JK ini pun menyebut bahwa lobster yang bernilai ekonomi tinggi itu tidak boleh punah, hanya karena ketamakan dan Indonesia mesti mensyukuri nikmat.
“Bener kita harus ekspor bibitnya?? [bibit lobster],” ujar Susi dalam akun Twitter @susipudjiastuti, Minggu (15/12/2019).
“Apakah tidak lebih baik tunggu besar dan dijual dengan harga lebih dari 30 kalinya???” tambah Susi seakan ‘menyindir’ rencana kebijakan Menteri KKP saat ini, Edhy Prabowo.
Mendapati hal ini, Waketum DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad justru memberikan dukungan semangat kepada rekan sesama partainya itu. Ia meminta Menteri KKP Edhy Prabowo untuk mengabaikan celotehan Susi.
“Saya memberi dukungan kepada Menteri KKP Edhy Prabowo untuk mengabaikan perihal ekspor lobster yang mendapat penolakan keras dari eks menteri KKP Susi Pudjiastuti. Edhy harus fokus dengan kebijakan yang direncanakan tanpa mempedulikan polemik mengenai ekspor lobster,” ujar Dasco dalam keterangannya, Senin (16/12).
Menurutnya, pihak yang mengkritisi kebijakan ekpor lobster merupakan golongan orang yang belum bangkit dari masa lalu. Wakil Ketua DPR RI ini meminta agar Edhy tetap rendah hati dalam menjalankan tugas Negara yang diberikan kepadanya.
“Saya juga mengingatkan Edhy untuk tetap rendah hati dalam menjalankan tugasnya, karena ada seseorang yang kerap menyewa maskapai milik pribadi saat melakukan kunjungan kerja,” imbuh Dasco.