Jumat, 26 Desember, 2025

Persiapan Haji 2026, Gus Irfan Tekankan Pelayanan Humanis

MONITOR, Jakarta – Siang itu, suasana Kantor Wilayah Kementerian Haji dan Umrah DKI Jakarta tampak berbeda. Kehadiran Menteri Haji dan Umrah Republik Indonesia, Mochamad Irfan Yusuf yang akrab disapa Gus Irfan menjadi penanda bahwa persiapan penyelenggaraan ibadah haji tahun 2026 bukan sekadar agenda rutin, melainkan amanah besar yang harus dikawal sejak dini.

Kunjungan Gus Irfan ke Kanwil Kementerian Haji dan Umrah DKI Jakarta diterima langsung oleh Kepala Kanwil, Sugito. Dalam pertemuan tersebut, keduanya berdiskusi mengenai kesiapan daerah, tantangan yang dihadapi, serta langkah-langkah strategis yang perlu diperkuat agar seluruh tahapan penyelenggaraan haji dapat berjalan optimal.

Sebagai salah satu daerah dengan jumlah jemaah haji terbesar, DKI Jakarta memiliki peran penting dalam keberhasilan penyelenggaraan haji secara nasional. Hal inilah yang mendorong Gus Irfan untuk turun langsung, memastikan bahwa setiap proses berjalan sesuai rencana, tertib administrasi, dan berorientasi pada pelayanan jemaah.

Bagi Gus Irfan, penyelenggaraan haji tidak boleh dipersiapkan setengah-setengah. Ia menegaskan bahwa kelancaran haji tahun depan sangat ditentukan oleh kesiapan hari ini, mulai dari perencanaan, ketepatan dan validasi data jemaah, hingga penguatan koordinasi antarunit kerja.

- Advertisement -

“Semua tahapan harus dipersiapkan dengan sebaik mungkin dan dikawal bersama. Kita ingin jemaah berangkat dengan tenang, beribadah dengan nyaman, dan kembali ke tanah air dengan khusyuk,” menjadi pesan yang mengemuka dalam arahannya.

Salah satu perhatian utama yang turut disoroti adalah persiapan pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) tahap kedua. Gus Irfan menekankan agar proses ini dikawal dengan baik dan benar, mengedepankan prinsip transparansi, ketepatan, serta akuntabilitas. Menurutnya, kelancaran administrasi di tanah air merupakan fondasi penting bagi kelancaran ibadah jemaah di Tanah Suci.

Sementara itu, Kepala Kanwil Kementerian Haji dan Umrah Provinsi DKI Jakarta, Sugito, menyampaikan komitmen jajarannya untuk menindaklanjuti arahan Menteri. Ia menegaskan bahwa seluruh unsur terkait di lingkungan Kanwil siap memperkuat koordinasi dan memastikan setiap tahapan persiapan haji 2026 berjalan sesuai regulasi yang ditetapkan.

Kunjungan ini mencerminkan komitmen Gus Irfan untuk hadir langsung di lapangan, memastikan penyelenggaraan haji tidak hanya berjalan sesuai aturan, tetapi juga menghadirkan pelayanan yang humanis dan berpihak pada kepentingan jemaah. Dari Kanwil DKI Jakarta, pesan yang dibawa jelas: persiapan haji 2026 adalah kerja bersama yang harus dikawal sejak sekarang, terang Gus Irfan yang didampingi Dirjen Pelayanan Haji, Direktur Pelayanan Haji Dalam Negeri dan Tenaga Ahli.

Dengan pengawalan langsung dari pimpinan, harapan akan penyelenggaraan ibadah haji yang lebih tertib, profesional, dan berorientasi pada kenyamanan jemaah di tahun 2026 pun semakin menguat.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER