NASIONAL

Menag Dianugerahi Tokoh Kerukunan Nasional 2025

MONITOR, Jakarta – Menteri Agama Nasaruddin Umar menerima Anugerah Kontribusi Sosial, Budaya, dan Perlindungan Masyarakat kategori Tokoh Kerukunan Nasional dalam ajang detikcom Awards 2025. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas kiprah Menag dalam memperkuat harmoni antar umat beragama, memajukan dialog lintas iman di Indonesia, dan gagasannya terkait konsep trilogi kerukunan.

Penghargaan diterima langsung oleh Menteri Agama Nasaruddin Umar. Hadir mendampingi, Sekjen Kemenag Kamaruddin Amin, Staf Khusus Menag bidang Pengambangan SDM dan Media Ismail Cawidu, Kepala Biro Humas dan Komunikasi Publik Thobib Al Asyhar.

Menag menegaskan bahwa kerukunan adalah fondasi utama pembangunan nasional. Menurutnya, tidak mungkin ada kesejahteraan tanpa kerukunan, karena stabilitas sosial merupakan prasyarat bagi pertumbuhan ekonomi. Ia juga mengingatkan bahwa ketika harmoni terganggu, iklim investasi pun turut terdampak, sehingga penting bagi kita untuk menjaga kerukunan.

“Sekali lagi saya ingatkan, kerukunan adalah syarat mutlak untuk tercapainya kesejahteraan suatu bangsa”, tegas Menag, Selasa (26/11/2025). 

Menag juga menjelaskan bahwa Kementerian Agama hadir sebagai perwujudan negara dalam merealisasikan kerukunan tersebut nyata di tengah masyarakat. “Kewajiban kami, Kementerian Agama, untuk bertanggung jawab ikut serta menciptakan ketenangan, kerukunan, kedamaian.”, ujarnya.

Menag menyampaikan bahwa penghargaan ini bukan miliknya secara pribadi, tetapi hasil kerja kolektif seluruh elemen bangsa dalam menjaga kerukunan nasional. Menurutnya, capaian kerukunan yang sudah dicapai oleh masyarakat Indonesia saat ini adalah hasil dari dukungan para masyarakat juga.

“Kementerian Agama sudah mendapatkan empat penghargaan dari berbagai lembaga. Ini membuktikan apapun capaian yang kita raih adalah buah dari kerja sama masyarakat Indonesia yang menjadikan toleransi sebagai budaya untuk menciptakan kerukunan”, ujar Menag.

Penghargaan ini diberikan berbarengan dengan penghargaan yang diterima Kementerian Agama pada kategori lain, yaitu  Anugerah Inklusi Keuangan dan Pembangunan Ekonomi Berbasis Digital kategori Lembaga Penggerak Pemberdayaan Ekonomi Umat, menandai komitmen kuat Kemenag dalam reformasi layanan publik, pemberdayaan umat, serta penguatan toleransi di Indonesia.

Ajang detikcom Awards 2025 didedikasikan khusus kepada individu, badan usaha, dan unsur pemerintah yang telah menjejak prestasi dan dampak berarti bagi negeri. Penghargaan menyasar pada karya, tata kelola dan pencapaian gemilang dari berbagai bidang. Pagelaran ini turut dihadiri oleh Jajaran Kabinet Merah Putih, pimpinan lembaga, serta beberapa tokoh nasional.

Recent Posts

Indonesia Jadi Sasaran Utama Job Scam, DPR: Ancaman Serius Perlindungan Tenaga Kerja

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Nurhadi menyampaikan keprihatinan terkait maraknya penipuan lowongan…

1 jam yang lalu

Dorong Penguatan Gagasan Prabowo untuk Islam Global, Menag: Indonesia Harus Jadi Produsen

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan pentingnya Indonesia mengambil posisi sebagai produsen gagasan…

2 jam yang lalu

Investasi Manufaktur Global Terus Meningkat di Luar Jawa

MONITOR, Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan bahwa arah investasi nasional pada 2026…

3 jam yang lalu

Walikota Sabang dan Batam Menghadap Mentan Jam 6 Pagi, Dapat Solusi Permanen

MONITOR, Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menegaskan komitmennya untuk menghadirkan solusi permanen…

5 jam yang lalu

Daftar 10 Rektor H-Index Tertinggi di Indonesia, UIN Bandung Diatas UGM

MONITOR, Jakarta - Lembaga pemeringkatan AD Scientific Index kembali merilis daftar 10 rektor dengan H-Index…

5 jam yang lalu

Festival Majelis Taklim 2025 Usung Pesan Harmoni dan Ekoteologi, Ada 6 Kategori Lomba

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama melalui Ditjen Bimas Islam menggelar Festival Majelis Taklim sebagai ajang…

5 jam yang lalu