Kamis, 11 September, 2025

Silatnas Ulama Sepuh PPP Dorong Kesejahteraan Guru dan Tingkatkan Pendidikan Pesantren

MONITOR, Jakarta – Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Silaturahmi Nasional (Silatnas) Ulamail Ka’bah ke-1 yang dilakukan para Majelis Partai dan pengurus DPW-DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Pondok Pesantren Khas Kempek Cirebon menghasilkan sejumlah rekomendasi dan pernyataan bersama.

Rekomendasi Ulamail salah satunya mengajak kader partai dan masyarakat untuk mengawal program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, khususnya yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Karenanya diperlukan prioritas anggaran yang tepat sasaran.

“Menyerukan kepada DPR RI, DPRD dan pemerintahan seluruh Indonesia untuk bukan hanya moratorium, melainkan menghentikan anggaran kunjungan dan studi banding ke Luar negeri dan memindahkannya menjadi anggaran bantuan sosial yang lebih diperlukan
masyarakat,” ujar Sekretaris Majelis Syariah, KH. Fadlolan Musyaffa, dikutip Kamis (11/9/2025).

Menurut Kiai Fadlolan, forum Silatnas yang dihadiri para Ulama sepuh menganggap di era massifnya dunia maya dan Artificial Intelligence (AI), sudah tidak relevan lagi adanya kunjungan fisik. Terlebih jika kunjungan tidak berdampak nyata terhadap kesejahteraan masyarakat dan umat.

- Advertisement -

Dia mengatakan, lebih baik anggaran tersebut dialihkan kemanfaatannya untuk sektor pendidikan seperti kesejahteraan guru dan peningkatan kualitas pendidikan di lingkungan pondok pesantren.

“Meminta kepada pemerintah merealisasikan secara utuh UU No.18/2019 tentang Pesantren dengan memberikan dukungan anggaran secara maksimal sehingga memberikan dampak
pada kesejahteraan guru dan peningkatan kualitas pendidikan di pesantren,” jelasnya.

Sekedar informasi, forum Silatnas Ulamail Ka’bah ini turut dihadiri oleh Ketua Majelis Syari’ah DPP PPP KH. Mustofa Aqil Siraj; Ketua Majelis Kehormatan DPP PPP KH. Zarkasih Nur, Ketua Majelis Pertimbangan DPP PPP H.M. Romahurmuziy.

Kemudian turut hadir sejumlah pengurus harian DPP PPP seperti Waketum, KH. Musyaffa Noer dan sejumlah Ketua DPP PPP yakni H. Rusman Yakup, H. Ahmad Mustakim, Komarudin Taher, Syafa Illiyin, Choirunnisa, M. Thobahul Aftoni, Dahliah Umar, Ainul Yakin.

Terlihat pula ⁠Wasekjen PPP Nurman Zein Nahdi, Wakil Gubernuer Jateng K.H. Taj Yasin Maimoen, Plt. Ketua Umum Parmusi KH. Husnan Bey Fananie, dan Para Majelis Syariah dan Ketua/Sekretaris DPW PPP se-Indonesia.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER