Jumat, 29 Agustus, 2025

PBAK 2025, Dirjen Pendis Tekankan Tiga Pesan pada Mahasiswa UIN Siber Cirebon

MONITOR, Jakarta – Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekh Nurjati Cirebon atau Cyber Islamic University (CIU) menggelar Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) pada 25 – 27 Agustus 2025. Selain pengenalan akademik, PBAK menjadi ajang penguatan karakter dan cinta Tanah Air bagi mahasiswa baru UIN Siber Cirebon.

PBAK 2025 mengusung tema besar “Membangun Peradaban dengan Membentuk Generasi Syekh Nurjati Muda yang Adaptif Digital, Peduli Ekoteologi, dan Berjiwa Moderat.”

“Sebagai Cyber Islamic University pertama di Indonesia, UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon berkomitmen menghadirkan pendidikan berbasis digital yang tetap berpijak pada nilai-nilai Islam dan kebangsaan,” terang Rektor UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon, Aan Jaelani, di Cirebon, Rabu (27/8/2025)

Hadir pada puncak PBAK UIN Siber Cirebon, Dirjen Pendidikan Islam Amien Suyitno menekankan pentingnya mensyukuri kesempatan belajar di kampus siber pertama di Indonesia dengan fasilitas akademik berstandar tinggi. “Bersyukurlah, karena di UIN Siber ini kalian difasilitasi dengan sarana modern untuk tumbuh sesuai potensi dan cita-cita,” ujarnya.

- Advertisement -

Kepada mahasiswa baru, Amien Suyitno menekankan tiga pesan utama, yaitu: memegang teguh karakter (akhlakul karimah), memiliki kemampuan akademik yang unggul, dan membangun kompetensi tambahan di bidang kewirausahaan, sesuai bakat dan minat masing-masing.

“Di atas semua itu, jangan lupa untuk selalu cinta negeri. Hubbul wathon minal iman. Jadilah pionir yang mencintai bangsa dan negara kita,” pesan Dirjen.

“Kita lahir di Indonesia, belajar di Indonesia, bekerja di Indonesia, orang tua kita mencari nafkah di Indonesia, dan mungkin kelak kita pun meninggal di Indonesia. Maka, tidak ada alasan untuk tidak mencintai negeri ini,” tutupnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER