MONITOR, Jakarta – Komisi VIII DPR RI meminta pembangunan gedung yang lama mangkrak di UIN Sumatera Utara dilanjutkan, pembangunannya bisa dilakukan dengan skema menggunakan anggaran Kementerian PUPR dan Rupiah Murni.
“Selain sebagai alumni, Saya prihatin, ketika lewat di depan kampus ini. Terlebih melihat gedung yang depan ini, telah selesai dibangun sejak 2018 namun belum dapat digunakan,” kata Ketua Komisi VIII DPR RI, Marwan Dasopang saat kunjungan kerja spesifik DPR ke UIN Sumatera Utara (Sumut).
“Saya apresiasi atas keberanian Rektor UIN Sumut dan seluruh civitas akademika dalam membuka berbagai persoalan dan sekaligus dapat menyelesaikannya,” sambung Marwan.
Kunjungan ini dihadiri oleh Inspektur Jenderal Kemenag, Khairunnas, dan Direktur Diktis, Ditjen Pendidikan Islam, Sahiron. Kedatangan pimpinan dan anggota Komisi VIII DPR RI disambut Rektor, Nurhayati dan jajaran civitas akademika UIN Sumut.
Marwan menyampaikan bahwa tantangan Kementerian Agama ke depan, setelah tugas fungsi Kemena beralih seperti Pengadilan Agama, Zakat, Wakaf, Haji, dan Halal juga demikian. Bahkan, diwacanakan Pendidikan Agama Islam juga akan beralih,” terang Marwan, Rabu (16/7/2025).
“Saya berharap PTKIN dapat berbenah dan meningkatkan kualitasnya, terutama dalam menjawab tantangan ke depan tersebut,” tandas Marwan.
Kunjungan ini juga dihadiri oleh Kanwil Kemenag Prov Sumut, Ahmad Qosbi, Kakankemenag Kota Medan, Impun Siregar, dan jajaran.
