PARLEMEN

Timwas DPR Pastikan KBIH Terlibat dalam Revisi UU Haji dan Umrah

MONITOR, Makkah – Ketua Tim Pengawas Haji (Timwas) DPR RI Cucun Ahmad Syamsurijal menegaskan pentingnya pelibatan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) dalam proses revisi Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah. Menurutnya, KBIH memiliki peran strategis yang tidak bisa dipisahkan dari penyelenggaraan ibadah haji, terutama dalam pembinaan manasik dan pendampingan jemaah di Tanah Suci.

“Secara pribadi saya tidak setuju jika KBIH tidak dilibatkan. Kita akan undang mereka. Semua stakeholder di negeri ini harus ikut dalam penyusunan revisi UU Haji dan Umrah,” ujar Cucun kepada Parlementaria di Sektor 7, Makkah, Arab Saudi, Kamis (12/6/2025).

Politisi Fraksi PKB itu menilai, KBIH memiliki pengalaman panjang dalam membina jemaah haji, bahkan sejak jauh sebelum keberangkatan. Pembinaan tidak hanya bersifat teoritis, melainkan juga menyangkut kedalaman pemahaman tentang tata cara dan makna spiritual ibadah haji.

“Mereka memberikan pembelajaran manasik selama setahun, bukan hanya 10–11 kali pertemuan. Mereka paham betul seluk-beluk ibadah haji dan membimbing langsung di Tanah Suci. Ini yang tidak bisa digantikan sepenuhnya oleh pemerintah,” jelas Wakil Ketua DPR RI ini.

Cucun juga menegaskan bahwa keberadaan KBIH harus tetap dipertahankan, meski perlu ditingkatkan koordinasi dan pengaturannya. Ia merespons sejumlah keluhan terkait monopoli lokasi tenda oleh KBIH di Arafah dan Mina, yang dinilainya bisa diatasi dengan ketegasan dari pihak Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH).

“Kalau ada KBIH yang suka monopoli tempat, itu tinggal penegasan dari PPIH. Semua pihak harus sadar bahwa tempat di Arafah dan Mina ini terbatas. KBIH juga harus saling menghargai dan toleransi antar sesama,” katanya.

Ia menambahkan bahwa keterlibatan KBIH dalam pembahasan revisi UU Haji merupakan bagian dari prinsip partisipatif dalam perumusan kebijakan publik. Hal ini penting agar penyelenggaraan ibadah haji semakin inklusif, tertib, dan berorientasi pada pelayanan jemaah.

Recent Posts

Sepanjang 2025, Kemenag Kukuhkan PAI sebagai Agenda Pembangunan Nasional

MONITOR, Jakarta - Sepanjang 2025, Direktorat Pendidikan Agama Islam (PAI) Kementerian Agama mengukuhkan peran PAI…

4 jam yang lalu

Penyediaan Akomodasi hingga Konsumsi Jemaah Haji di Saudi Masuki Tahap Akhir

MONITOR, Jakarta - Proses penyediaan layanan akomodasi, konsumsi, dan transportasi jemaah haji Indonesia di Arab…

7 jam yang lalu

Gelar Festival Kasih Nusantara 2025, Kemenag: Perkuat Kerukunan Umat Beragama dan Cinta Kemanusiaan

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama RI menggelar Festival Kasih Nusantara 2025 yang dirangkai dengan Perayaan…

13 jam yang lalu

Panglima TNI Kerahkan 37.910 Prajurit Percepat Pemulihan Bencana Sumatera

MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto menegaskan komitmen TNI dalam mempercepat rekonstruksi…

18 jam yang lalu

Dirut Jasa Marga: Arus Lalu Lintas Kembali Menuju Jabotabek Pada H+3 Natal, Contraflow Mulai Diberlakukan

MONITOR, Jakarta - Direktur Utama Jasa Marga Rivan A. Purwantono menyebutkan bahwa pada H+3 Libur…

19 jam yang lalu

Industrial Gathering 2025, Menperin Tetapkan Empat Pilar SBIN

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus memperkuat fondasi industri nasional agar tetap tangguh dan berdaya…

20 jam yang lalu