Kabar Haji

PPIH Siagakan PKP3JH, Beri Pertolongan Pertama pada Jemaah Haji

MONITOR, Jakarta – Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi menempatkan tim Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama Pada Jamaah (PKP3JH) di Bir Ali untuk membantu jemaah saat ambil miqat sebelum ke Makkah. PKP3JH bertugas memberi pelayanan penanganan pertolongan pertama terhadap insiden yang dialami jemaah haji Indonesia.

Dokter Ines Camilla Putri, adalah salah satu dokter yang ditugaskan dalam tugas fungsi atau Tusi Penanganan Krisis dan Pertolongan Pertama Pada Jamaah (PKP3JH). ​​​​​​​Selama di Madinah, dokter Ines berjaga di sektor khusus (Seksus) Nabawi.

“Biasanya berjaga bersama petugas linjam (perlindungan jemaah), petugas lansia dan disabilitas di seksus Nabawi,” ujar dokter Ines kepada Tim Media Center Haji di Bir Ali pada Rabu (22/5/2024).

“Namun karena sekarang jemaah mulai diberangkatkan ke Makkah, maka PKP3JH juga ditugaskan untuk membantu di Bir Ali ini,” tambahnya.

Kemudian, dokter Inez menceritakan, selama di Bir Ali, yang kerap terjadi pada jemaah adalah kepanasan atau Heat Stroke. Ada juga jemaah yang terpeleset saat di kamar mandi.

Namun guna mengantisipasi, selaku PKP3JH, maka dokter Ines tetap membawa perlengkapan medisnya. “Bawa stetoskop, tensi meter, oxymeter, alat pengukur gula darah, oralit, salep untuk kaki melepuh, hingga obat-obatan yang urgent,” ujar dokter Ines ketika menjelaskan isi tas yang selalu di bawanya itu.

Dokter Ines kemudian mengatakan salep dan sandal jepit cukup sering digunakan.​​​​​​​ Hal ini karena tidak sedikit jamaah yang mengalami kaki melepuh. “Jadi jika ada kaki melepuh, kita bersihkan dulu lalu kita olesi salep ini,” ujarnya.

Dokter Ines kemudian menjelaskan bahwa dari alat pengukur yang ia bawa, paling banyak yang digunakan adalah pengukur kadar gula darah. “Paling banyak yang digunakan glukometer,” tandasnya.

Hal ini memang berdasarkan data dari Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) pasien yang paling banyak menjalani rawat jalan ataupun rawat inap adalah penderita Diabetes Melitus (DM) dan hipertensi.

Recent Posts

Menag Dorong Kurikulum Cinta dan Kerukunan Umat untuk Wujudkan Asta Cita

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasarudin Umar menegaskan bahwa Kementerian Agama berkomitmen mengimplementasikan Asta Cita…

5 jam yang lalu

Jasa Marga dan Pemkot Bandung Jajaki Kolaborasi Wujudkan Ikon Kota Bandung di Ruas Tol Cipularang

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. bersama Pemerintah Kota Bandung memulai pembicaraan strategis…

10 jam yang lalu

Wacana Beli LPG 3 Kg Pakai NIK, Puan Minta Ada Edukasi Maksimal ke Rakyat

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menanggapi wacana kebijakan Pemerintah terkait penggunaan Nomor…

10 jam yang lalu

DPR Kritik Penetapan HET Beras Medium, Harusnya Satu Harga Seperti BBM

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Alex Indra Lukman mengkritik penetapan Harga…

11 jam yang lalu

Kementerian UMKM Permudah Akses Legalitas Usaha Lewat Festival di Kota Tua

MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) menggelar Festival Kemudahan dan Pelindungan…

11 jam yang lalu

Puan Harap Tranformasi Pendidikan Lewat Smart TV Diimbangi Kesejahteraan Guru

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani berpandangan bahwa upaya Pemerintah dalam mendorong transformasi…

12 jam yang lalu