PENDIDIKAN

Ini Enam Strategi Menag Majukan Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri

MONITOR, Jakarta – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menjelaskan enam strategi untuk memajukan Pendidikan Tinggi Keagamaan Negeri (PTKN) dalam Rapat Koordinasi PTKN. Hadir dalam rapat ini, 58 Rektor PTKN dari seluruh Indonesia.

“Pertama, akreditasi. Akreditasi ini tolong dikejar dengan serius. Diperbanyak lah studi banding di antara PTKN, ini kan bisa. Bagaimana itu cara menaikkan akreditasi,” ujar Menag di Jakarta, Kamis (7/12/2023).

Menag menuturkan, dari 59 PTKN di Indonesia sudah ada 9 kampus yang masuk akreditasi ‘unggul’. Sementara sisanya masih dalam kategori ‘baik sekali’.

Kedua, Menag mengimbau seluruh PTKN untuk meningkatkan penggunaan teknologi sistem informasi guna beradaptasi dengan perkembangan teknologi digital. “Anak-anak kita ini kan akrab dengan teknologi digital. Mereka lebih banyak berinteraksi dengan gadgetnya daripada orang lain. Kita mau beradaptasi, atau tenggelam,” tegas Menag.

Ketiga, Menag menyarankan para rektor untuk memiliki Chief Marketing Officer yang spesifik difungsikan sebagai marketing. “Biasanya Chief Marketing Officer di perguruan tinggi kita ini dirangkap oleh Humas. Jadi belum ada yang spesifik untuk menjadi CMO ini. Ini penting kalau mau banyak anak-anak yang belajar di PTKN,” ungkapnya.

Keempat, Menag mengharuskan setiap PTKN untuk memiliki program studi yang tidak dimiliki oleh perguruan tinggi lain. “Tapi program studi yang diminati atau yang membayangkan kira-kira di masa depan ini ada apa,” kata Menag.

Kelima, Menag juga menganggap penting keberadaan Career Center di PTKN. “Pemikiran anak-anak kita ini kan sekolah untuk kerja. Bagaimana supaya industri yang selalu berkembang ini bisa nyambung dengan program studi yang kita punya,” pesan Menag.

“Terakhir, rajin-rajin mengikuti konferensi internasional. Konferensi internasional itu penting karena ini sama saja membangun jejaring. Jadi kalau ada forum internasional di Indonesia, ikuti. Kalau forumnya ada di luar negeri, kejar,” jelas Menag.

Turut Hadir, Dirjen Pendidikan Islam Kemenag Ali Ramdhani, Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin, Dirjen Bimas Hindu I Nengah Duija, Direktur Diktis Kemenag Zainul Hamdi, serta jajaran Stafsus, Staf Ahli, dan Tenaga Ahli Menag.

Recent Posts

Kemenag Dorong SDM Unggul dan Berdaya Saing Global melalui Gelaran OMI 2025

MONITOR, Tangerang - Kementerian Agama (Kemenag) menggelar Welcoming Dinner dalam rangka Grand Final Olimpiade Madrasah…

23 menit yang lalu

Kemenperin Optimistis Indonesia Pemain Utama Industri Keramik Dunia

MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menegaskan peran strategis Indonesia dalam rantai pasok global industri…

1 jam yang lalu

Menteri Agama Pertama Layak Diusulkan Sebagai Pahlawan Nasional

MONITOR, Jakarta - Direktur Jaminan Produk Halal Kemenag M Fuad Nasar menilai Menteri Agama pertama,…

7 jam yang lalu

Gelar RDP Bersama DPR, Kemenag Bahas Penguatan PTKIN

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi VIII DPR RI.…

9 jam yang lalu

Sesepuh Ponpes Buntet Nilai Penganugerahan Pahlawan Nasional Soeharto Tepat

MONITOR, Cirebon - Presiden Prabowo Subianto menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada sepuluh tokoh dari berbagai…

11 jam yang lalu

Gus Dur Dapat Gelar Pahlawan, DPR: Beliau Wariskan Gagasan juga Energi Moral Bangsa

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR RI Maman Imanulhaq menyambut penuh haru keputusan pemerintah…

14 jam yang lalu