BERITA

Tinjau Perbaikan Jalan di Sukoharjo, Ganjar: Jaga Kualitas dan Jangan Dikorupsi

MONITOR, Sukoharko – Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengecek perbaikan ruas jalan Cuplik-Telukan, di Kampung Sayemrejo, Desa Sonorejo, Kecamatan Sukoharjo, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (11/07/2023).

Jalan yang diperbaiki tersebut merupakan jalan yang dilaporkan rusak oleh warga melalui aplikasi LaporGub. Perbaikan jalan dikerjakan dengan memakai anggaran dari bantuan keuangan Pemprov Jateng.

“(Jalan) ini termasuk yang banyak dilaporkan ke kami karena kondisi banyak lubang. Ini mulai dikerjakan tapi bantuan keuangan kami berikan kepada Pemkab Sukoharjo, dan pemkab yang mengelola itu. Maka ini kami cek ke lapangan, dan insyaallah hasilnya bagus,” kata Ganjar, saat di lokasi.

Ganjar menjelaskan, bantuan keuangan (bankeu) yang diberikan Pemprov Jateng kepada Pemkab Sukoharjo untuk perbaikan ruas jalan Cuplik-Telukan itu, senilai Rp7 miliar.

“Ini bankeu-nya Rp7 miliar, tapi nilai kontrak (proyeknya) Rp4,9 miliar. Ya turunnya agak banyak, makanya saya bilang, hayo jangan kurangi kualitas. Tapi ternyata kontraktornya orang lokal, jadi bisa menggunakan alat yang ia punya sendiri,” jelasnya.

Saat berada di lokasi, Ganjar melihat langsung ruas jalan tersebut cukup padat dilalui kendaraan. Bahkan, tidak sedikit kendaraan besar, seperti truk bermuatan, yang melintas.
Gubernur dua periode ini juga sempat bertanya kepada warga sekitar, mengenai kondisi jalan tersebut sebelum dimulai perbaikan.

“Tadi saya tanya ke masyarakat dulu jalannya seperti apa. Lubang Pak, rusak Pak, tanahnya juga bergerak. Maka kami kasih bantuan keuangan ke Pemkab Sukoharjo, dan hari ini sudah mulai dikerjakan, insyaallah bagus dan kita cor rigid,” paparnya.

Ditambahkan, dengan metode cor rigid, diharapkan jalan lebih kuat menahan beban kendaraan bertonase besar. Maka dari itu, Ganjar berpesan kepada kontraktor agar tidak mengurangi kualitas dan tidak dikorupsi.

Ganjar juga berpesan kepada kontraktor agar menjaga kualitas jalan, dan jangan mengurangi spesifikasi sesuai dengan yang sudah ditentukan. Tujuannya, agar jalan yang diperbaiki awet, dan kendaraan bertonase besar bisa lewat dengan aman.

“Tadi saya titipkan pada kontraktornya, tolong betul jaga kualitas yang baik, pengerjaannya juga tepat waktu, jangan dikurang-kurangi, jangan dikorupsi. Ini saya tekankan terus-menerus agar pekerjaan ini bagus dan awet,” tandasnya.

Recent Posts

Pesan Halal Bihalal ASN dari Menag: Jaga Soliditas

MONITOR, Jakarta - Halal bi Halal membuka aktivitas Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama (Kemenag),…

43 menit yang lalu

Jalan Tol Semarang Seksi A,B,C Mampu Layani 63 Ribu Kendaraan pada Periode Libur Lebaran 2025

MONITOR, Jateng - Jalan Tol Semarang Seksi A,B,C yang merupakan bagian integral dari jaringan jalan…

2 jam yang lalu

Kementan dan Dinas Respon Cepat Tangani Antraks di Gunung Kidul, Vaksinasi Disiapkan Jelang Idul Adha

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pertanian (Kementan) gerak cepat tangani kasus antraks yang terkonfirmasi di Kabupaten…

3 jam yang lalu

Kementan Dorong Investasi Susu melalui Kerja Sama dengan Al-Ain Farms dari Persatuan Emirat Arab

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pertanian (Kementan) Republik Indonesia menyambut baik penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of…

4 jam yang lalu

Baru Distingsi Fakultas Kedokteran UIN Walisongo Ciptakan Dokter Muslim Ahli Stem Cell dan Regeneratif

MONITOR, Semarang - Dengan diterbitkannya Keputusan Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor…

4 jam yang lalu

198.727 Jemaah Haji Lunasi Biaya Haji Reguler 2025

MONITOR, Jakarta - Proses pelunasan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) Reguler 1446 H/2025 M terus…

4 jam yang lalu