BERITA

Siap Bantu Korban Rudapaksa di Sukmajaya Depok, Rienova: Harimau Saja Tidak Makan Anaknya

MONITOR, Depok – Anggota DPRD Kota Depok Fraksi Gerindra, Rienova Serry Donie merespon terhadap kasus rudapaksa yang dialami dua orang anak oleh ayah tirinya di wilayah Kecamatan Sukmajaya. Iapun siap melakukan pendampingan dan berjanji membantu korban hingga memori buruk yang sangat menyayat hati itu hilang.

“Saya sudah berkordinasi dengan Dinas Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) segera menurunkan tim medis healing untuk menindak lanjuti kasus ini dan memastikan menyediakan layanan konseling,” kata Rienova, disela kunjungannya ke rumah keluarga korban, dikutip Selasa (04/07/2023).

“Saya juga siap membantu memfasilitasi secara sisi advokasi hukum proses pelaporan dan secara psikologi dari korban. Saya akan bantu komunikasikan dengan polres dan penegak hukum,” sambungnya.

Rienova menyebut, dalam kasus rudapaksa yang dilakukan ayah terhadap dua anak tirinya tersebut, diduga terdapat unsur Human Trafficking. Sebab, jelas dia, menurut informasi dari salah satu keluarga korban bahwa kedua orang tua korban sengaja melarikan diri dan hingga saat ini belum ditemukan.

“Harimau saja tidak makan anaknya. Sebagai seorang ibu yang harusnya melindungi, menjadi pahlawan bagi anak anaknya, ini manusia kok melihat kejadian diam saja. Hampir satu tahun masa diam saja. Mungkin saja ada indikasi penjualan orang,” tegas dia.

Dijelaskan Rienova, kasus kekerasan seksual yang dialami kakak beradik di kecamatan Sukmajaya itu menyebabkan dampak buruk yang merusak korban, termasuk trauma fisik, emosional, dan psikologis korban.

“Sangat penting bagi pemerintah dan semua Lembaga terkait untuk bekerja sama dalam memerangi kekerasan seksual dan memberikan perlindungan yang efektif bagi korban,” tegasnya.

Rienova berharap, kasus-kasus kekerasan seksual dapat diberantas, khususnya di Kota Depok agar tidak ada lagi warganya yang mengalami hal pilu dikemudian hari. Tentunya, dia mengajak semua unsur masyarakat untuk membantu mecegah kasus agar tidak terulang kembali.

“Tujuan ini penting bagi semua pihak. DPRD Kota Depok, Lembaga penegak hukum, masayarakat untuk Bersatu dan bekerja sama dalam upaya memberantas kekerasan seksual,” ungkapnya.

Recent Posts

DPR Sudah Penuhi Tuntutan 17+8 Rakyat, Lembaga Lain Dinanti

MONITOR, Jakarta - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI sudah menanggapi tuntutan 17+8 rakyat dengan mengeluarkan…

41 menit yang lalu

Resmi Ditutup, Tanwir II Nasyiatul Aisyiyah Perkokoh Peran Perempuan Muda Berkemajuan

MONITOR, Jakarta - Tanwir II Nasyiatul Aisyiyah yang berlangsung pada 4–6 September 2025 di Kota…

13 jam yang lalu

Direktur KSKK Sebut Tata Kelola Madrasah Didesain Efektif, Tercermin pada KBC

MONITOR, Jakarta - Direktur Kurikulum, Sarana, Kelembagaan, dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Nyayu Khodijah, menegaskan bahwa…

20 jam yang lalu

Menag Ajak Umat Teladani Kepribadian Nabi

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar mengajak umat Islam untuk meneladani kepribadian Nabi Muhammad…

1 hari yang lalu

Dipimpin Puan, Reformasi DPR Diawali Gebrakan Progresif

MONITOR, Jakarta - Langkah DPR RI berbenah diri di bawah kepemimpinan Ketua DPR Puan Maharani…

2 hari yang lalu

Nadiem jadi Tersangka, JPPI: Pendidikan Harus Dibersihkan dari Gurita Korupsi

MONITOR, Jakarta - Koordinator Nasional Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia, Ubaid Matraji mengatakan penetapan Eks Mendikbudristek…

2 hari yang lalu