Senin, 29 April, 2024

Jasa Marga Terapkan One Way Km 188 Tol Palimanan sampai Km 72 Cikampek

MONITOR, Cikampek – Berdasarkan data volume lalu lintas kendaraan yang kembali meningkat dari arah Timur menuju ke arah Jakarta, pantauan visual CCTV dan laporan petugas Kepolisian di lapangan, serta prediksi peningkatan lalu lintas yang masih akan berlanjut pada periode kedua arus balik Hari Raya Idul Fitri 1444 H, diberlakukan rekayasa lalu lintas one way KM 188 Gerbang Tol (GT) Palimanan Jalan Tol Cipali s.d KM 72 Cikampek sejak pukul 14.30 WIB atas diskresi Kepolisian.

Pemberlakuan ini dilakukan dengan memastikan jalur sebaliknya (menuju timur) telah steril sehingga tidak ada pengguna jalan yang terjebak dalam perjalanan dari Cikampek s.d Palimanan. Pembersihan lajur dilakukan sejak pukul 13.00 s.d 14.30 WIB.

Corporate Communication and Community Development Group Head Jasa Marga Lisye Octaviana menjelaskan, untuk mendukung pemberlakuan one way, atas diskresi Kepolisian, Jasa Marga juga memberlakukan rekayasa lalu lintas contraflow dua lajur dari Km 72 Cikampek s.d Km 47 Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta.

“Jasa Marga juga memastikan sarana dan prasarana beroperasi dengan optimal. GT Cikampek Utama sebagai gerbang tol yang melayani lalu lintas one way saat ini mengoptimalkan 28 gardu tol operasi serta penyiagaan 20 mobile reader untuk melayani transaksi ke arah Jakarta. Hal ini disiapkan untuk mengantisipasi lonjakan volume lalu lintas yang berpotensi menimbulkan kepadatan,” imbuh Lisye.

- Advertisement -

Bagi pengguna jalan dari arah Jakarta yang menuju arah Cikampek/arah Timur akan dialihkan ke GT Cikampek Km 72 untuk melanjutkan perjalanannya melalui jalan nasional Pantura dan masuk kembali ke Jalan Tol Trans Jawa arah Semarang melalui GT Palimanan 3 Jalan Tol Palimanan-Kanci. Sedangkan untuk rute pengguna jalan dari arah Jakarta menuju arah Bandung masih berlaku normal.

Lisye mengimbau pengguna jalan yang masih belum melakukan perjalanan kembali ke Jabotabek agar selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan. Pastikan kecukupan perbekalan, saldo e-toll dan BBM sebelum memasuki jalan tol agar perjalanan lebih nyaman. Siapkan saldo e-toll minimal Rp500.000 untuk perjalanan dari Semarang ke Jakarta untuk menghindari kekurangan saldo saat melakukan transaksi di GT Cikampek Utama.

“Pastikan kondisi kendaraan dan pengemudi dalam kondisi prima, dilarang berhenti di bahu jalan kecuali dalam kondisi darurat, dilarang untuk berpindah lajur secara tiba-tiba terutama untuk pengguna jalan yang masuk ke jalur one way,” ujar Lisye.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER