POLITIK

Survei Ganjar Pranowo Teratas, Pengamat: Publik Sudah Memaafkan

MONITOR, Jakarta – Sedikitnya ada 3 faktor yang membuat Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo unggul dalam hasil survei terbaru yang dilakukan Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC).

Ketiga faktor tersebut dipaparkan oleh pengamat Politik Adi Prayitno. Beliau menyatakan bahwa ada kondisi dimana publik cepat untuk memaafkan Ganjar Pranowo pasca keriuhan gagalnya Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20.

“Para pemilih cepat melupakan dan memaafkan Ganjar, ihwal Indonesia gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 yang sempat membuat elektabilitas Ganjar merosot,” ujar Adi Prayitno dalam keterangan tertulisnya.

Adi Prayitno juga mengungkapkan meski para pemilih Indonesia cepat marah, namun juga cepat memaafkan. Cepat juga untuk memilih orang yang mereka anggap mengecewakan.

Bahkan sikap atau fenomena itu tidak hanya terjadi pada Ganjar Pranowo, melainkan juga terjadi pada sosok atau tokoh lainnya. Semua sifatnya ia anggap sesaat.

“Banyak kasus dan kejadian di negara ini, partai, elite, atau pun calon itu dibenci dibully, tapi sifatnya sesaat, setelah itu publik lupa dan kembali dipilih,” terang Direktur Eksekutif Parameter Politik tersebut.

Adi juga menambahkan jika faktor kemesraan yang ditampilkan Presiden Joko Widodo dan Ganjar Pranowo saat keseharian di Jawa Tengah beberapa waktu lalu menjadi oase sekaligus menepis isu kerenggangan di antara mereka.

Hal itu ia sebut bahwa basis loyalis Jokowi dapat dengan mudah untuk kembali beramai-ramai mendukung Ganjar Pranowo. Bahkan Ganjar Pranowo ia anggap berani untuk bertanggung jawab menghadapi reaksi atau protes dari publik terhadap pernyataan dirinya.

Untuk diketahui bersama, survei terbaru SMRC nama Ganjar Pranowo berada di posisi teratas dengan suara 26,8 persen, ungguli Prabowo Subianto yang hanya meraih 25,4 persen. Sementara Anies Baswedan berada di urutan ketiga dengan total suara 16,7 persen, kemudian diikuti Ridwan Kamil dengan raihan 13,8 persen.

Recent Posts

Cegah Konflik Keagamaan, PKUB Kemenag Matangkan Sistem Deteksi Dini

MONITOR, Jakarta - Pusat Kerukunan Umat Beragama (PKUB) Sekretariat Jenderal Kemenag terus mematangkan Early Warning…

39 menit yang lalu

Jasamarga Jogja Solo Salurkan 2.000 Paket Sembako dan Bantuan Lainnya ke Warga Sekitar Jalan Tol

MONITOR, Prambanan - PT Jasamarga Jogja Solo (JMJ), pengelola Jalan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA Kulon Progo (Jogja-Solo),…

59 menit yang lalu

Dirut Jasa Marga Raih ‘Anugerah Figur Akselerator Pembangunan’ atas Inisiatif Keselamatan Jalan Tol

MONITOR, Semarang - Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk, Rivan Achmad Purwantono, menerima penghargaan…

1 jam yang lalu

Harap Pembubaran Rumah Doa Tak Terulang, Menag Siapkan Dua Upaya Penanganan

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menyatakan keprihatinannya atas insiden pembubaran kegiatan ibadah di…

2 jam yang lalu

Ketua Komisi DPR Dorong Revisi UU Sistem Perbukuan untuk Perkuat Literasi Nasional

MONITOR, Jakarta - Ketua Komisi XIII DPR RI, Willy Aditya, mendorong revisi Undang-Undang Nomor 3…

2 jam yang lalu

Kementerian UMKM Perluas Rantai Pasok Usaha Mikro Klaster Oleh-oleh di Banten

MONITOR, Tangsel - Kementerian Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) memperkuat rantai pasok usaha mikro…

3 jam yang lalu