BERITA

Angkat Balok Girder Jembatan Tarum Utara, Jasa Marga Atur Lalin Tol Jakarta-Cikampek

MONITOR, Karawang – PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) selaku pengelola Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek bersama PT Jasamarga Tollroad Maintenance (JMTM) selaku service provider pemeliharaan jalan melanjutkan pengangkatan balok girder bentang Kesatu, Kedua, dan Ketiga di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Guna mendukung pekerjaan tersebut, atas diskresi pihak Kepolisian, Project Management Office (PMO) Pelebaran Jakarta-Cikampek Alif Setya Trikardo menyatakan PT JTT melakukan pengaturan lalu-lintas di sekitar lokasi pekerjaan.

Pelaksanaan pekerjaan erection girder Jembatan Tarum Utara di KM 57+050 arah Jakarta akan menggunakan bahu luar dan lajur 1 Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek mulai hari Sabtu (04/03) pukul 17.00 WIB s.d Minggu (05/03) pukul 04.00 WIB.

“PT JTT akan melakukan beberapa tahapan pengangkatan balok girder pada Jembatan Tarum Utara Pekerjaan ini akan menggunakan bahu luar dan lajur 1, dan akan dilakukan pengaturan lalu-lintas yaitu pembukaan dan penutupan lajur 2 dan 3 pada saat pelaksanaan lifting erection girder,” jelas Alif dalam keterangan persnya.

“Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta dan Cikampek diupayakan masih beroperasi secara normal dengan pengaturan rekayasa lalu-lintas,” sambungnya.

PT JTT telah menyiapkan mitigasi risiko diantaranya pengalihan arus lalu-lintas yang terdampak sebelum area kerja, mempersempit area kerja, persiapan contra flow jika lalu-lintas padat serta berkoordinasi dengan Kepolisian Patroli Jalan Raya (PJR) dan PT Jasamarga Tollroad Operator (JMTO) dalam pengaturan lalu-lintas. Pengguna jalan diharapkan senantiasa mematuhi instruksi yang diberikan petugas kami di lapangan untuk memperlancar rekayasa arus lalu-lintas.

Guna memastikan informasi ini diterima dengan baik oleh pengguna jalan, PT JTT juga telah melakukan sosialisasi rencana pekerjaan dengan memasang media luar ruang berupa spanduk imbauan pekerjaan dan Variable Message Sign (VMS) di Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Jakarta dan Cikampek.

PT JTT memohon maaf atas ketidaknyamanan yang ditimbulkan akibat adanya pekerjaan dimaksud.

PT JTT mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mengantisipasi perjalanan dengan mengatur waktu perjalanan dan menerima informasi resmi, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan. Selalu patuhi protokol kesehatan dan persyaratan perjalanan sesuai aturan Pemerintah serta berhati-hati dan menaati rambu-rambu terutama di sekitar lokasi pekerjaan.

Recent Posts

KMA 1543 Tahun 2025 Terbit, BLU UIN Jakarta Resmi Kelola Satuan Pendidikan

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama RI resmi menerbitkan Keputusan Menteri Agama (KMA) RI Nomor 1543…

6 jam yang lalu

Wamen UMKM Tekankan Pentingnya Legalitas Agar Skala Usaha Berkembang

MONITOR, Banten - Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Helvi Moraza menekankan pentingnya…

6 jam yang lalu

Kontekstualisasi Nilai Pesantren untuk Jawab Tantangan Zaman

MONITOR, Tangerang Selatan - Pesantren dituntut untuk melakukan kontekstualisasi terhadap nilai-nilai yang hidup di lembaga…

6 jam yang lalu

HSN 2025, DPR: Santri Kawal Peradaban Dunia dari Titik Nol Islam Nusantara

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VIII DPR RI, Maman Imanulhaq, menyebut bahwa peringatan Hari Santri…

8 jam yang lalu

Pembentukan Ditjen Pesantren Jadi Kado HSN, Puan Sebut Santri Jembatan Nilai dan Kemajuan

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan ucapan selamat memperingati Hari Santri Nasional…

9 jam yang lalu

Ngopi Bareng Santri! Edisi Khusus Hari Santri Nasional 2025

Oleh: Dinno Brasco* Mohon izin ya Bang Haji, nyruput kopi sambil sharing sebuah kisah dan…

9 jam yang lalu