Jumat, 19 April, 2024

Zulhas: Pemerintah akan terus Dukung Potensi UMKM

MONITOR, Semarang – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menegaskan komitmennya untuk terus mengembangkan potensi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dikarenakan UMKM merupakan kunci pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini dilakukan dengan memperkuat ekosistem melalui kolaborasi empat pilar yakni UMKM, lokapasar, ritel modern, dan perbankan.

Hal tersebut ditegaskan Mendag Zulkifli Hasan saat menghadiri Forum Bisnis UMKM dengan Ritel Modern, Marketplace, dan Lembaga Pembiayaan di Semarang, Jawa Tengah pada Sabtu (25/2/2023). Kegiatan dihadiri 300 pelaku UMKM yang berasal dari Jawa Tengah dengan produk diantaranya makan minuman dalam kemasan, kriya, fesyen, dan aksesoris.

“Perlu kita bangun ekosistem agar ekonomi cepat tumbuh. Salah satunya dengan kolaborasi pelaku UMKM, ritel modern, lokapasar, lembaga pembiayaan ekspor dan lembaga perbankan,” kata Mendag Zulkifli Hasan.

Menurut Mendag Zulkifli Hasan, empat pilar ini memiliki perannya masing-masing. Ritel modern dapat menampung produk UMKM dan membantu logistik, lokapasar dapat membantu memasarkan produk dari UMKM agar dikenal luas, serta lembaga pembiayaan dan perbankan dapat membantu permodalan agar dapat menembus pasar ekspor.

- Advertisement -

“Dengan dibangunnya ekosistem bisnis ini, diharapkan UMKM semakin besar dan menyerbu pasar-pasar internasional, barulah kita bisa menjadi negara maju,” ujar Mendag.

Mendag Zulkifli Hasan mengungkapkan, pada 2022, Indonesia mengalami pertumbuhan yang menggembirakan. Pada periode ini, ekonomi Indonesia tumbuh 5,31 persen. Selain itu, Indonesia mengalami surplus perdagangan mencapai USD 54,46 miliar.

“Ini semua salah satunya karena peran UMKM yang memiliki kontribusi besar bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia,” tambah Mendag Zulkifli Hasan.

Ia berharap, dibangunnya ekosistem bisnis dapat menyejahterakan pelaku UMKM serta memajukan Indonesia.

“Tugas Pemerintah mendukung UMKM maju dan berkembang. UMKM maju, Indonesia maju,” tegasnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER