MONITOR, Solo – Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) Nahdlatul Ulama (NU) tingkat Nasional tahun 2023 yang diselenggarakan pada 15 – 21 Januari 2023 di Solo, Jawa Tengah, telah sukses digelar. Tidak kurang 3.400 atlet dari 34 provinsi di seluruh Indonesia datang untuk berkompetesi pada ajang olahraga tersebut.
Kesuksesan acara tersebut mengundang pujian dan apresiasi dari banyak pihak, diantaranya dari Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI dari D.I. Yogyakarta, Hilmy Muhammad, atau yang akrab disapa Gus Hilmy.
Oleh sebab itu, Gus Hilmy memberikan apresiasi kepada para juara Porseni NU tingkat Nasional 2023 dari kontingen D.I. Yogyakarta di kantornya, Jl. Kusumanegara 133,
Yogyakarta pada Jum’at (27/1/2023) siang.
“Kami bangga dan haru atas keberhasilan kontingen DIY sudah membawa pulang 13 medali, dan berhasil membawa DIY mendapatkan nomor 6 secara nasional. Ini harus disyukuri karena persiapan kita sangat mendadak. Utamanya karena harus ada 3 komponen, yaitu santri, pelajar, dan mahasiswa,” kata Gus Hilmy.
Pria yang juga Katib Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) tersebut juga memberikan masukan atas kegiatan PBNU yang baru pertama kali diselenggarakan. Menurutnya, persiapan yang dilakukan masih kurang, baik dari fasilitas maupun regulasinya.
“Ini juga menjadi tantangan PBNU agar tidak mendadak. Kalau ini tingkat nasional, pasti ada tingkat provinsi dan tingkat kabupaten. Event seperti ini tidak mudah karena persiapan dan biayanya besar. Kita berharap PBNU juga terbuka dan aturannya lebih diperketat lagi. Harapan kita event ini bisa berkelanjutan dan dipersiapkan dengan lebih baik, sehingga kita akan melihat kontribusi NU dalam bidang olahraga dan seni,” kata pria yang juga anggota Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat tersebut.
Hadir dalam kesempatan tersebut, hadir pula jajaran Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) DIY, diantaranya adalah Rais Syuriah KH. Mas’ud Masduki, Ketua Tanfidziyah Dr. K.H. Zuhdi Muhdlor, M.Hum., Ketua PW Rabithah Ma’ahid Islamiyah (RMI) NU DIY K.H. Muhammad Nilzam Yahya, M.Ag., Ketua PW Lembaga Pendidikan Ma’arif NU DIY Dr. Tadkiroatun Musfiroh, M. Hum., dan ketua Kontingen DIY Dr. Arif Rahman M.Pd.