MONITOR, Jakarta – Partai Amanat Nasional (PAN) turut mempertahankan sistem proporsional terbuka pada Pemilu 2024 mendatang. Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan menyayangkan adanya wacana diberlakukannya sistem proporsional tertutup.
Menurut Zulhas, sapaan karib Zulkifli Hasan, pemberlakuan sistem proporsional tertutup justru menunjukkab mundurnya demokrasi di negeri ini.
“Demokrasi kita sudah melewati 5 kali Pemilu. Mestinya semakin hari pelaksanaannya harus semakin maju, bukan malah mundur ke belakang,” ucap Zulhas, Senin (9/1/2023).
Bersama tujuh parpol lain, kata Zulhas, PAN ikut bersepakat untuk mengambil sikap menolak wacana penerapan kembali sistem pemilu proporsional tertutup.
“Bagaimanapun rakyat berhak memilih wakilnya di Pemilu secara langsung,” tandasnya.