POLITIK

Survei Poltracking: Elektabilitas PDIP Meroket di Jateng, Jabar dan DKI Jakarta

MONITOR, Jakarta – Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda AR, menyebut elektabilitas PDI Perjuangan unggul di wilayah DKI Jakarta dan Jawa Barat.

Pernyataan itu berdasarkan hasil survei pada elektabilitas 18 partai politik lolos yang verifikasi administrasi peserta pemilu 2024.

Dalam hasil survei, elektabilitas PDI Perjuangan di DKI Jakarta mencapai (20.1%), disusul Partai NasDem (14.3%), PKS (12.4%), Partai Gerindra (9.3%), Partai Demokrat (9.0%), PAN (5.9%), Partai Golkar (5.2%), PPP (2.6%), PKB (2.4%), dan Partai Buruh (1.0%).

“Temuan data di atas, memberikan gambaran peta kekuatan elektoral pada masing-masing provinsi. Di DKI Jakarta, elektabilitas partai politik terkuat dengan angka 2 digit adalah PDI Perjuangan (20.1%), Partai NasDem (14.3%), dan PKS (12.4%),” ujar Hanta Yuda dalam keterangan persnya di Jakarta, Kamis (15/12/2022).

Elektabilitas PDI Perjuangan di Jawa Barat juga tertinggi mencapai (15.2%), disusul Partai Golkar (14.2%), Partai Gerindra (12.9%), Partai NasDem (7.5%), PKB (6.9%), PKS (6.7%), Partai Demokrat (6.3%), PPP (4.8%), PAN (4.7%) dan Partai Buruh (2.2%).

Di Jawa Tengah, kata Hanta Yuda, elektabilitas PDI Perjuangan meroket cukup tinggi yaitu (43.1%), disusul PKB (13.3%), Partai Golkar (7.0%), Partai Gerindra (5.7%), PPP (4.6%), Partai Demokrat (3.1%), PKS (2.8%), Partai NasDem (2.4%), PAN (2.4%), dan Perindo (1.4%).

Sementara di Banten, elektabilitas Partai Gerindra menduduki posisi pertama (17.6%), Partai NasDem (13.8%), Partai Golkar (13.3%), PDI Perjuangan (12.6%), Partai Demokrat (12.2%), PKS (8.2%), PAN (4.9%), PPP (3.5%), PKB (3.4%), dan Perindo (1.9%).

Sedangkan di Jawa Timur, elektabilitas PKB (21.6%), PDI Perjuangan (20.2%), Partai Gerindra (8.1%), Partai Golkar (7.6%), Partai NasDem (6.9%), Partai Demokrat (6.1%), PAN (4.9%), PPP (2.1%), Perindo (1.6%), dan PKS (1.3%).

Hanta Yuda menjelaskan, temuan ini merupakan potret terbaru peta kekuatan politik elektoral Capres, Cawapres, dan partai politik pada 5 provinsi di Pulau Jawa, dalam rentang survei tanggal 26 November – 2 Desember 2022.

“Meski, berbagai dinamika, peristiwa, dan momentum politik yang akan terjadi ke depan, tetap berpotensi mengubah peta politik elektoral di masing-masing provinsi di Pulau Jawa,” pungkasnya.

Recent Posts

Ketiga Kalinya, Dirut Jasa Marga Kembali Berikan Diskon Tarif Tol 20 Persen di 12 Ruas Tol Strategis Jasa Marga

MONITOR, Jakarta - Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Rivan Achmad Purwantono kembali menunjukkan…

53 menit yang lalu

Menteri UMKM Berharap Alfamart Run Jadi Ajang Kolaborasi untuk Kembangkan UMKM

MONITOR, Jakarta - Menteri Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman berharap ajang "Alfamart…

3 jam yang lalu

Empat Mantan Anggota OPM Resmi Berikrar Setia pada NKRI

MONITOR, Jakarta - Komitmen TNI dalam membangun perdamaian dan memperkuat persatuan di Tanah Papua kembali…

4 jam yang lalu

PT Jasamarga Transjawa Tol Gencarkan Sosialisasi Zero ODOL di Ruas Jalan Tol Palimanan-Kanci

MONITOR, Cirebon - Dalam upaya mendukung program nasional Zero ODOL (Over Dimension Over Loading), PT…

6 jam yang lalu

Menag Terima Taj Yasin, Jateng Siap Jadi Tuan Rumah MTQ Nasional 2026

MONITOR, Jakarta - Menteri Agama RI Nasaruddin Umar menerima audiensi Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj…

6 jam yang lalu

DPR Dorong Fasum Terdampak Bencana Cepat Diperbaiki, Sistem Peringatan Dini Diefektifkan

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua Komisi V DPR RI, Andi Iwan Darmawan Aras menyampaikan keprihatinan…

8 jam yang lalu