MONITOR, Magelang – Pariwisata Jawa Tengah mulai hidup kembali lewat gelaran Tour de Borobudur yang diselenggarakan akhir pekan kemarin. Hal itu terlihat dari ribuan peserta yang antusias mengikuti acara tersebut.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meyakini pelaksanaan TDB ke-12 ini telah ditunggu sejak lama. Dia berharap tahun-tahun berikutnya terus berjalan dengan rute yang lebih menarik.
“Mudah-mudahan rute berikutnya, tahun depan juga jauh lebih menarik, dan kita akan undang lebih banyak lagi,” kata Ganjar.
Tour de Borobudur menjadi event sport-tourism yang terus digalakkan Ganjar. Selain itu, Ganjar mengatakan event lain juga akan menyusul, yakni Borobudur Marathon.
“Yang sekarang Tour de Borobudur, minggu depan kita Borobudur Maraton. Jadi kita genjot terus menerus agar tourism-nya mulai berjalan, dan masyarakat di sekitarnya bisa menikmati. Dan tentu saja makin banyak orang mau berolahraga,” ujar Ganjar.
Borobudur Marathon 2022 akan kembali digelar pada 12-13 November 2022. Acara ini menargetkan peserta 5.000 orang.
Borobudur Marathon mengangkat tema ”Stronger to Victory” atau menjadi lebih kuat untuk maju menuju kemenangan. Ada tiga nomor lari yang diperlombakan, yakni Borobudur Marathon Elite Race, Bank Jateng Tilik Candi, dan Borobudur Marathon Young Talent.
Borobudur Marathon Elite Race dengan jarak 42,195 kilometer hanya akan diikuti atlet elite nasional yang lolos seleksi.
Sementara itu, Bank Jateng Tilik Candi dengan jarak 21,097 kilometer diikuti pelari umum dengan sistem ballot atau undian. Adapun Borobudur Marathon Young Talent dengan jarak 10 kilometer diperuntukkan bagi atlet muda dengan rentang usia 16-20 tahun.
Dalam Borobudur Marathon 2022 juga akan ada Borobudur Marathon Fun Run dengan jarak 3 kilometer yang diikuti oleh 1.000 warga Magelang.
Borobudur Marathon 2022 direncanakan menggunakan rute di dalam dan di luar candi. Rute di luar candi akan ditujukan untuk pelari umum.
Erick, salah satu goweser asing, mengaku senang bisa ikut serta pada TDB 2022. Pria asal Belgia itu menyebut rute TDB hari kedua tidak terlalu berat. Ini kali pertamanya ikut serta, dan memastikan akan kembali bergabung pada event TDB berikutnya.
“Saya suka, ini kalo pertama dan ternyata lebih mudah (rutenya) dari yang saya kira. Tahun depan seratus persen saya akan ikut,” ujarnya.
Tour de Borobudur 2022 dilaksanakan dua hari pada 5-6 November. Hari pertama yakni 5 November, diikuti kategori elite dengan rute ekstrem dan panjang hingga 138 kilometer.
Adapun hari kedua, atau yang diikuti Gubernur Ganjar Pranowo, diikuti 1.500 peserta campuran sepanjang 104 kilometer, dengan rute Solo-Klaten-Sleman-Magelang. Dua rute tersebut, menawarkan pemandangan keindahan alam Jawa Tengah.
