MONITOR, Jakarta – Kasus pembunuhan berencana Brigadir Yosua Hutabarat atau Brigadir J masih terus didalami pihak kepolisian. Teranyar, Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi menyatakan keterangan para tersangka hingga saksi akan ditelisik lebih tajam.
Brigjen Andi menyatakan para tersangka akan dites kejujuran keterangannya menggunakan alat pendeteksi kebohongan atau lie detector. Upaya ini dilakukan untuk menguji kejujuran para tersangka ketika memberikan keterangan.
Mulai dari Ferdy Sambo, sang istri Putri Candrawati, Bharada E, Bripka Ricky, Kuat Ma’ruf hingga asisten rumah tangga Susi. Rencananya, Putri Candrawathi, akan diperiksa menggunakan alat pendeteksi kebohongan hari ini, Selaasa (6/9/2022). Kemudian disusul ART Susi akan diperiksa.
Kepada awak media, Andi menyatakan pemeriksaan ini dilakukan di Puslabfor Polri, Sentul, Jawa Barat.
Adapun tersangka lainnya yakni Bharada E, Bripka Ricky, dan Kuat Ma’ruf sudah dilakukan pemeriksaan dengan metode ini.
MONITOR, Jakarta - Ketua MPR RI sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar serta dosen tetap…
MONITOR, Jakarta - Pelatih tim U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, optimistis anak asuhnya mampu meredam Uzbekistan,…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VII DPR RI, Mulyanto, minta Pemerintah segera mencabut izin usaha…
MONITOR, Jakarta - Dalam rentang waktu lima bulan belakangan, omset penjualan online produk minuman milik…
MONITOR, Pekanbaru - Menteri BUMN, Erick Thohir secara konsisten mengambil langkah untuk memberdayakan UMKM lokal…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi VI DPR RI Nasim Khan menegaskan larangan agar toko kelontong…