Sabtu, 27 April, 2024

Dua Minggu Sidak Pasar, Zulhas Klaim Harga Minyak Goreng Sesuai HET

MONITOR, Jakarta – Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan kembali melakukan kunjungan ke Pasar dalam rangka memantau ketersediaan dan harga barang kebutuhan pokok, khususnya minyak goreng.

Zulhas menegaskan bahwa kerja nyatanya selama dua minggu telah membuahkan hasil dimana kini ketersediaan minyak goreng di pasaran aman dengan harga sesuai harga eceran tertinggi (HET) yang ditentukan pemerintah.

“Saya hari ini ke pasar lagi, memastikan ketersedian minyak goreng rakyat di pasaran aman dengan harga sudah sesuai HET Pemerintah, maksimal Rp14.000/liter. Setelah berdialog dengan pedagang serta masyarakat, saya senang karena sesuai ikhtiar kita, belum satu bulan Jawa dan Bali sudah aman,” jelas Zulhas setelah berdialog dengan warga dan pedagang di Pasar Ciracas, Jakarta (5/7/2022).

Berdasarkan pantauan harian Sistem Pemantauan Pasar Kebutuhan Pokok (SP2KP) Kementerian Perdagangan di 216 pasar seluruh Indonesia, harga minyak goreng curah secara rata-rata untuk Jawa-Bali sudah di bawah HET. Per 1 Juli 2022, rata-rata harga minyak goreng curah sudah Rp13.900/liter, turun 11 persen jika dibandingkan bulan lalu.

- Advertisement -

“Ini tersedia di 15.375 pengecer mitra Pemerintah yang tersebar di 241 kabupaten/kota di 25 provinsi,” jelasnya.

Setelah meninjau langsung ke pasar dan berdiskusi dengan para pedagang, Zulhas melihat minyak goreng curah yang dikemas oleh pedagang agar praktis.

“Tadi banyak juga minyak goreng curah yang sudah dikemas pakai botol namun harga tetap Rp14.000/liter,” kata Zulhas.

Ke depan hal ini menurut Zulhas tidak perlu lagi, karena Pemerintah akan menyiapkan minyak goreng kemasan sederhana yang HET-nya juga Rp14.000/liter.

“Minyakita akan segera beredar, besok sudah launching, insya Allah. Kemasan sederhana, harga tetap Rp14.000/liter,” tambah Zulhas.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER