Categories: PARLEMEN

Puan: Tahun 2024, Angka Stunting Harus Turun hingga 14 Persen

MONITOR, Jakarta – Angka gizi buruk kalangan balita atau stunting di Indonesia masih tinggi. Ketua DPR RI Puan Maharani menyebut angkanya mencapai 24,4 persen.

Angka tersebut, dikatakan Puan, masih diatas standar yang ditoleransi Badan Kesehatan Dunia.

“Indonesia punya target di tahun 2024 nanti stunting bisa turun hingga 14 persen,” tutur Puan saat bertemu sejumlah warga, Minggu (19/6/2022).

Bagi Puan, stunting merupakan problematika besar yang harus dibenahi negara sebab bukan hanya menyangkut persoalan kesehatan semata.

“Tentu ini bukan hanya angka. Stunting bukan hanya masalah kesehatan, namun ini persoalan masa depan bangsa,” kata Ketua DPP PDI Perjuangan ini.

“Karena itu pendidikan dan pemberdayaan para ibu dalam membesarkan anak, sangat penting, terutama pada masa emasnya yaitu 1.000 hari pertama kehidupan,” imbuhnya.

Recent Posts

Kemenpora Mendukung Upaya Redesain Website DPR RI

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) memberikan dukungan kepada Sekretariat Jenderal (Setjen) DPR…

2 jam yang lalu

Mendag Zulhas Ajak Pelaku Usaha Penuhi Standar Potong Hewan Unggas

MONITOR, Jakarta - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengajak para pelaku usaha rumah potong hewan (RPH)…

9 jam yang lalu

Babinsa Kuala Kencana Beri Motivasi Kepada Petani Nanas

MONITOR, Jakarta - Babinsa Koramil 1710-03/Kuala Kencana, Kodim 1710/Mimika Serka Juventino melaksanakan kegiatan Komsos dan…

10 jam yang lalu

Menag: Rekomendasi BPK Menjadi Baseline Tindaklanjut

MONITOR, Jakarta - Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) telah menyerahkan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) program dan…

14 jam yang lalu

Telkom Dukung Pemerintah Pulihkan Lahan Kritis dan Pembangunan Berkelanjutan

MONITOR, Jakarta - Data Kementerian Kemaritiman & Investasi tahun 2022 menyebut luas lahan kritis nasional…

16 jam yang lalu

PUPR Lanjutkan Pembangunan Jalan Tol Semarang-Demak

MONITOR, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Badan Usaha Jalan Tol…

17 jam yang lalu