MONITOR, Medan – Wali Kota Medan Bobby Nasution berkomitmen akan meningkatkan pelayanan pendidikan di masa kepemimpinannya. Salah satu prioritasnya, yakni mencegah terjadinya pungutan liar atau pungli di sektor tersebut.
Komitmen ini disampaikan Bobby, usai mendapati kepala sekolah di salah satu SD negeri di Medan Maimun yang terbukti melakukan pungli terhadap orang tua murid, terkait dana program Indonesia pintar (PIP).
Menantu Presiden Joko Widodo ini juga berupaya keras untuk membenahi kualitas SDM-nya guna mencegah terjadinya praktek pungli kembali di daerah ini.
“Masyarakat tidak perlu takut untuk mengadukan setiap hal terkait pelayanan pendidikan. Hal ini dilakukan agar mutu dan kualitas pendidikan di Kota Medan semakin lebih baik,” ujar Bobby Nasution, dalam keterangannya.
Untuk merealisasikan janjinya itu, Bobby menyatakan Dinas Pendidikan Kota Medan menghadirkan Call Center 0853 7109 3888 yang dapat dijadikan sebagai kanal aduan bagi masyarakat terkait pelayanan pendidikan di Kota Medan.
Di samping sebagai upaya memberantas pungli, kehadiran Call Center ini juga dimaksudkan sebagai upaya mengontrol kualitas pelayanan pendidikan.