Jumat, 26 April, 2024

PPM Jabar Dorong Eks Panglima TNI Hadi Tjahjanto jadi Cawapres

MONITOR, Jakarta – Pemuda Panca Marga (PPM) Jawa Barat (Jabar) berharap besar Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto, bisa tampil menjadi calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024 mendatang. Hal tersebut diungkapkan Sekretaris PPM Jabar, Budi Mahmud Saputra.

Budi beralasan, kiprah Marsekal TNI (Purn) Hadi Tjahjanto dalam menjaga kedaulatan serta menjalankan peran dan fungsinya sebagai komponen utama pada Sistem Pertahanan dan Keamanan Rakyat Semesta (Sishankamrata) selama menjadi panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) bagian dari kontribusi nyata bagi negara.

Menurutnya, sejumlah capaian dan prestasi Hadi Tjahjanto penting diungkapkan lantaran peran mantan Kepala Staf Angkatan Udara (KSAU) tersebut kini masih dibutuhkan negara.

“Tidak berlebihan rasanya kalau Marsekal Hadi dengan pengalamannya sebagai panglima TNI yang kita kenal pribadi humanis ini masuk jajaran eksekutif untuk membantu pemerintah menumbuhkan sejumlah sektor pasca Covid-19,” ujar Budi Mahmud Saputra dihubungi di Jakarta, Jumat (11/3).

- Advertisement -

“Menakar dari kiprah dan prestasinya, dia pantas dan layak maju menjadi Wakil Presiden pada Pemilu 2024 nanti,” lanjutnya.

Budi pun mencontohan bagaimana sosok Hadi Tjahjanto saat bertindak melakukan pengamanan Pemilu 2019, Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua dan Penanganan Covid-19.

“Pemilu 2019 kita ingat betul bagaimana atmosfer politik saat itu membutuhkan kepiawaian pimpinan dalam menjaga stabilitas keamanan negara. Marsekal Hadi diantaranya sukses membantu pemerintah menjaga kondusifitas, baik pra maupun pasca Pilpres,”terangnya.

Budi menuturkan, kala itu Hadi mencium adanya upaya provokatif pihak tertentu terutama saat perhitungan suata oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk memanfaatkan situasi dengan dalih tidak menerima hasil penetapan pemilu.

Namun, kata Budi, Hadi secara cepat mengambil keputusan dan tindakan untuk mencegah munculnya pergerakan yang mengancam keamanan negara.

“Maka sebagai upaya mitigasi yang dilakukan Marsekal Hadi beserta jajarannya saat itu seperti menyiapkan upaya deteksi dini, cegah dini, temu cepat, dan lapor cepat. Beliau terjun melakukan patroli bersama Polri di wilayah-wilayah yang dianggap memiliki tingkat kerawanan tinggi,” katanya.

Kemudian, lanjut Budi, Hadi Tjahjanto juga sukses menjaga keamanan saat gelaran PON di Papua. Terlebih, pelaksanaan olahraga nasional itu dilangsungkan dalam suasana pandemi Covid-19.

“Kesuksesan PON XX di bumi Cendrawasih juga tidak bisa dilepaskan dari peran Marsekal Hadi yang berhasil menjalin koordinasi multi pihak baik dengan Polri atau Satgas. Sehingga, gelaran PON ini juga menjadi pembuktian kepada dunia bahwa Papua merupakan bagian penting dari NKRI,” imbuhnya.

“Jadi, wajar dan sangat rasional kalau Presiden Jokowi kemudian memberikan tugas lagi ke marsekal Hadi menjadi Komandan Lapangan MotoGP Mandalika untuk menyukseskan balapan motor kelas dunia itu,” pungkasnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER