Anggota Komisi XI DPR RI, Puteri Anetta Komarudin/ dok: Jawa Pos
MONITOR, Jakarta – Anggota Komisi XI DPR RI Puteri Komaruddin mendorong agar negara memberikan kesempatan belajar yang sama bagi pemuda di seluruh daerah, baik perkotaan maupun di pedesaan.
Dikatakan Puteri, hingga kini masih terdapat kesenjangan sosial terutama dalam hal pembangunan antar pemuda di berbagai daerah. Untuk itu, kata Puteri, dalam rangka mendukung Presidensi G20 Indonesia 2022, kepentingan pemuda di kota dan desa sangat perlu diperjuangkan.
“Pemuda yang tinggal di perkotaan dan pedesaan memang memiliki kebutuhan yang berbeda tetapi bukan berarti penanganannya harus dilakukan terpisah. Keduanya memiliki keterkaitan dan interaksi, baik dari segi ekonomi maupun mobilitas yang saling mempengaruhi. Justru, kita perlu mengutamakan integrasi dan meningkatkan interaksi antara kedua sisi ini,” ujar Puteri dalam keterangannya, Selasa (1/3/2022).
Puteri Komaruddin yang merupakan Anggota Badan Kerja Sama Antar Parlemen (BKSAP) DPR RI ini mengimbau, agar pemerintah negara G20 untuk terus mengurangi kesenjangan digital bagi pemuda sehingga bisa menangkap potensi ekonomi digital secara maksimal.
“Dari segi pendidikan, 65 persen pemuda kehilangan pembelajaran (learning loss). Antar negara G20 juga masih terjadi kesenjangan digital. Belum lagi, pelemahan ekonomi juga menyulitkan pemuda untuk mendapatkan penghasilan. Karenanya, pemerintah G20 perlu atasi kesenjangan ini dan pastikan pemuda memiliki kesempatan yang sama untuk berkontribusi bagi pembangunan,” pungkas Politikus Golkar ini.
MONITOR, Jakarta - Pengamat hubungan internasional Universitas Indonesia (UI), Shofwan Al Banna Choiruzzad mengapresiasi peran…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI, TB Hasanuddin turut menanggapi putusan Mahkamah Konstitusi…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani Aher meminta Badan Gizi Nasional…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Perindustrian terus memperkuat arah industrialisasi di sektor farmasi dan kosmetik untuk…
MONITOR, Jakarta - Gelaran Olimpiade Madrasah Indonesia (OMI) 2025 resmi ditutup oleh Menteri Agama RI,…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi I DPR RI Junico Siahaan berpandangan langkah tegas dan menyeluruh…