MONITOR, Toraja – Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (Mentan SYL) mengajak masyarakat Toraja Utara untuk menjaga sektor pertaniannya sebagai aset masa depan, yang bisa meningkatkan ekonomi dalam skala besar.
Apalagi menurut Mentan, Toraja merupakan salah satu Kabupaten yang menyimpan banyak potensi besar dan menjadi daya tarik turis dunia.
“Saya kira toraja adalah salah satu aset nasional dan dunia yang harus terjaga dengan baik. Dan siapalah yang mau menghargai budaya kita, alam kita kalau bukan kita sendiri orang Sulawesi Selatan. Disini lahan pertaniannya sangat subur dan berpotensi menjadi lumbung pangan nasional,” ujar Mentan SYL, Sabtu, 5 Februari 2022.
Dikatakan Mentan, Toraja adalah Kabupaten eksotik yang dipenuhi dengan budaya lokal tradisional. Termasuk budaya bertani yang selama ini menjadi aktivitas sehari-hari masyarakat setempat.
“Makan itu, sekali lagi saya bersama Bapak bupati dan seluruh muspidanya yang ada meminta masyarakat agar menjaga sektor pertanian di Toraja Utara,” katanya.
Mentan menambahkan, sektor pertanuan merupakan konsep dan peluang bersama yang bisa membuka banyak lapangan kerja. Juga konsep dan budaya nasional yang selama ini terbukti memberi kesejahteraan serta kemakmuran.
“Tentu saja selain melakukan konsepsi, pertanian itu sesuatu yang bermakna ekonomi, lapangan kerja, memfasilitasi kehadiran kesehatan yang lebih baik dengan nutrisi,” katanya.
MONITOR, Makkah - Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) mengimbau seluruh jemaah haji Indonesia untuk…
MONITOR, Purworejo - Direktur Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam, Prof. Dr. Phil. Sahiron, M.A menyampaikan Orasi…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi II DPR RI Ahmad Irawan menyoroti putusan Mahkamah Konstitusi (MK)…
MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi III DPR RI Gilang Dhielafararez meminta aparat penegak hukum segera…
MONITOR, Jateng - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Republik Indonesia, Sudaryono, menunjukkan komitmennya dalam mendukung peternakan…
MONITOR, Jakarta - Pernyataan Ketua DPR RI Puan Maharani yang menyerukan penolakan terhadap gagasan relokasi…