Jumat, 26 April, 2024

Omzet UMKM Kuliner Asal Bojongsari Depok Meningkat Usai Lakukan Ini

MONITOR, Depok – Pelatihan Wirausaha Baru (WUB) yang digelar oleh Dinas Koperasi dan Usaha Mikro (DKUM) Kota Depok setiap tahun memberikan dampak besar kepada pelaku UMKM yang menjadi peserta. Salah satunya UMKM Jaunic Food yang berasal dari Kecamatan Bojongsari.

Pemilik Jaunic Food, Mei Indriani mengatakan, ia mengikuti pelatihan WUB pada tahun 2018. Terdapat berbagai pembekalan yang diperoleh di antaranya, meningkatkan kemampuan diri seperti mental dan pola pikir dalam berwirausaha, pelanggan dan produk yang dimiliki, pesaing, pemasaran dan penjualan. Serta strategi modal usaha dan mengelola keuntungan secara profesional.

“Kita juga diberikan pembekalan membuat desain produk yang menarik, mengambil foto yang bagus dan memasarkan produk secara online,” katanya kepada wartawan, dikutip Kamis (11/11).

Dijelaskannya, setelah mengikuti WUB perlahan omzet, usaha miliknya makin bertambah, terutama di masa pandemi. Dari biasanya hanya belasan juta sekarang bisa hingga ratusan juta dalam satu bulan.

- Advertisement -

“Saya memanfaatkan media sosial Seperti, Instagram, Facebook, dan Whatsapp sebagai sarana pemasaran. Terkadang juga dibantu oleh teman-teman UMKM,” tuturnya.

Dia menambahkan, usahanya bergerak di bidang kuliner. Produk unggulannya yaitu pisang lumer, tape lumer, cilok krispi, sosis solo dan seblak krispi.

Terakhir, Mei berpesan kepada pelaku UMKM yang saat ini baru merintis usaha untuk mengikuti pelatihan WUB. Pasalnya, selain pelatihan, para peserta juga mendapatkan kemudahan dalam mengurus label halal, izin Produk Industri Rumah Tangga (P-IRT) dan Hak atas Kekayaan Intelektual (HKI).

“Label halal, P-IRT dan HKI sangat penting karena konsumen sangat memperhatikan dan menanyakan terkait kehalalan produk yang kita jual,” pungkasnya.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER