Ketua Komisi X DPR Syaiful Huda (dok: dpr.go.id)
MONITOR, Jakarta – Klaster penularan virus di lingkungan lembaga pendidikan masih patut diwaspadai. Ini menyusul sebanyak 90 siswa SMP Negeri 4 Mrebet Purbalingga Jawa Tengah dinyatakan terpapar Covid-19 ketika Pembelajaran Tatap Muka (PTM) diberlakukan.
Terkait kondisi ini, Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda meminta dilakukan pengecekkan guna memperjelas status penularan yang terjadi di lingkungan siswa.
Ia menyatakan penerapan PTM hari ini menjadi kebutuhan, dimana hampir dua bulan siswa di Indonesia melaksanakan pendidikan secara online.
“PTM bagaimanapun sebuah kebutuhan. Jika terjadi klasterisasi baru di Sekolah, hendaknya segera dilakukan tracing sumber penularanya,” kata Syaiful Huda dalam keterangannya, Rabu (22/9/2021).
Huda menyatakan guna mengantisipasi laju penularan di klaster sekolah, ia menekankan agar pihak sekolah dan Pemda menyiapkan protokol kesehatan khusus sesuai standar.
“Pemda dan Sekolah harus segera siapkan prokes sesuai standar, termasuk jika terjadi penularan,” imbuh Politikus PKB ini.
MONITOR, Jakarta - Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita memaparkan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian Perindustrian…
MONITOR, Jakarta - Badan Eksekutif Mahasiswa dari Universitas Indonesia (BEM UI) menuntut adanya pembentukan tim…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Nasaruddin Umar menegaskan pentingnya penguatan kualitas guru melalui empat pilar…
MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad menegaskan DPR berkomitmen membahas Rancangan…
MONITOR, Jakarta - Pimpinan DPR RI menerima sejumlah perwakilan mahasiswa dari 16 organisasi kemahasiswaan di…
MONITOR, Jakarta - Perwakilan mahasiswa yang diterima di DPR menyampaikan desakan langsung dalam forum penyampaian…