PEMERINTAHAN

Ciptakan Petani Baru Dari Unsur FKPPI, Mentan SYL: Bertani Itu Keren

MONITOR, Jakarta – Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Forum Komunikasi Putra Putri Purnawirawan Indonesia (FKPPI) berencana akan menggelar berbagai pelatihan pertanian sebagai salah satu upaya pemerintah dalam melahirkan petani baru.

Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dalam kesempatan ini menyampaikan bahwa sektor pertanian adalah sektor penting, terutama dalam meningkatkan ekonomi nasional. Di sisi lain, kata Mentan FKPPI adalah organisasi para pejuang yang memiliki idealisme terhadap kemajuan bangsa dengan nilai-nilai nasionalisme tinggi.

“Pertanian itu hebat, pertanian itu keren. Karena itu, Kementan terbuka bagi pihak mana saja termasuk FKPPI. Kementan siap, untuk melatih anggota FKPPI bertani. Tentu pelatihan ini bisa dilakukan jika ada kemampuan disertai motivasi dan spirit berjuang,” ujar Mentan ketika menyapa pengurus FKPPI se-Indonesia secara daring, Selasa, 13 Juli 2021.

Setelah mengikuti pelatihan, menurut Mentan, para petani baru ini nantinya akan diarahkan untuk melakukan cara-cara bertani yang modern, membuat inovasi sebagai upaya bersama pemerintah dalam meningkatkan produksi dan membuka lapangan kerja bagi rakyat Indonesia.

“Setelah latihan tentu ada program. Jadi tidak hanya berlatih tapi juga harus ada implementasi. Kemudian, bagi yang bertani harus memenuhi prosedur- prosedur yang ada. Misalnya punya lahan dengan status yang jelas terkonsolidasi dalam kelompok sehingga bisa menjadi CPCL (calon penerima calon lokasi) program,” katanya.

Mentan mengatakan, saat ini Kementerian Pertanian memiliki program Kredit Usaha Rakyat (KUR) pertanian sebesar kurang lebih 50 triliun. Anggaran sebesar itu bisa digunakan siapa saja yang memiliki kemauan dan semangat tinggi terhadap dunia usaha tani.

“Kita tidak lagi menggunakan pendekatan bantuan-bantuan. Tapi kita mau melatih petani yang berpikir, menggunakan intelektualnya. Kerja dan berpikir keras untuk kemajuan pertanian Indonesia seperti pemanfaatan skema program KUR,” katanya.

Ditambahkan Mentan, saat ini Indonesia sedang dalam kondisi tidak baik karena pandemi panjang yang tak kunjung berkesudahan, dimana angka yang terpapar Covid 19 semakin ganas dan memprihatinkan.

“Tapi dengan kondisi itu apakah kita harus masuk kedalam bungker untuk tidak keluar?. Lalu, sampai kapan kita di bungker. Kan, kalau lapar kita pasti harus keluar. Karena itu pilihanya adalah pertanian. Karena itu FKPPI harus membantu rakyat, bangsa dan negara,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua Umum FKPPI, Pontjo Sutowo mengapresiasi kinerja sektor pertanian di masa pandemi dibawah komando Mentan SYL. Menurutnya, sektor pertanian bukan hanya menjadu andalan negara tapi juga menjadi harapan pemulihan ekonomi nasional.

“Harus diakui, sektor pertanian tumbuh terus. Dan bagi FKPPI, pertanian bisa menjadi ujung tombak,” pungkasnya.

Recent Posts

Menteri Maman Tegaskan Kualitas sebagai Kunci Daya Saing UMKM

MONITOR, Banten - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menegaskan bahwa tantangan…

2 jam yang lalu

Puan Terima Laporan Komisi III DPR soal Hasil Fit and Proper Test Tujuh Calon Anggota KY

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menerima hasil laporan uji kelayakan dan kepatutan…

2 jam yang lalu

Guru Besar UIN Jakarta dorong Diplomasi Islam Indonesia untuk Keterbukaan Afganistan

MONITOR, Jakarta - Guru Besar Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Khamami Zada menyatakan Indonesia harus…

5 jam yang lalu

Kasus Alvaro Situasi Darurat, Puan Tegaskan Negara Harus Ikut Tanggung Jawab

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan belasungkawa sekaligus keprihatinan mendalam atas kasus…

6 jam yang lalu

Soroti Danantara hingga Pertanian, Prof Rokhmin: Petani Harus Jadi Subjek bukan Objek!

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI, Prof. Rokhmin Dahuri, menyampaikan sejumlah catatan strategis…

7 jam yang lalu

Hari Guru 2025, Puan Harap Sekolah Perkuat Lingkungan yang Aman di Tengah Maraknya Kasus Bullying

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan apresiasi setinggi tingginya kepada seluruh guru…

8 jam yang lalu