PARLEMEN

Pinjol Meresahkan, DPR: Pengawasan Otoritas Keuangan Lemah

MONITOR, Jakarta – Kasus pinjaman online atau pinjol semakin hari kian meresahkan masyarakat. Pasalnya, berbagai teror dilancarkan kepada masyarakat yang terperangkap dalam transaksi pinjol tersebut.

Teror yang dimaksud misalnya, peminjam ditekan agar segera melunasi utang-utangnya, bahkan ia diancam oleh pemilik pinjol akan disebarkan data-data pribadinya apabila tidak segera melunasi utang.

Terkait kasus ini, Anggota Komisi XI DPR RI Achmad Hafisz Tohir menyatakan bahwa pengawasan dari otoritas keuangan dan hukum terhadap fenomena pinjol masih sangat lemah.

“Kasus ini menunjukkan betapa lemahnya otoritas yang seharusnya bertanggungjawab dalam menangani maraknya kejahatan digital finance. Masa orang yang tidak ada urusan dengan pinjaman itu diteror juga,” kata Hafisz Thohir dalam keterangannya.

Menurut dia, lambatnya respon pemerintah atas masalah ini semakin menekan kehidupan masyarakat, bahkan telah mengganggu keamanan dan ketenangan hidup masyarakat.

Hafisz yang merupakan Politikus PAN ini menyatakan, ancaman pihak pinjol yang akan menyebarkan data pribadi seseorang tanpa izin jelas sudah menyalahi hukum.

“Ini ancaman nyata. Menyebarkan data customer tanpa izin adalah kriminal. Otoritas hukum harus segera mengambil langkah tegas untuk melindungi warga negara,” tegas legislator dapil Sumsel I ini.

Recent Posts

Cek Hotel dan Bus Jemaah di Makkah, Menag: Semua Baik, Semoga Bisa Beri Layanan Terbaik

MONITOR, Makkah - Tiba hari ini di Makkah, Menag Yaqut Cholil Qoumas memilih untuk langsung…

5 jam yang lalu

Pimpin Diskusi MIKTA, Puan Harap Sektor Perdagangan Mampu Mengentaskan Kemiskinan

MONITOR, Jakarta - Dalam pertemuan Parlemen Negara MIKTA (Meksiko, Indonesia, Korea Selatan, Turki, dan Australia)…

7 jam yang lalu

Amankan Produksi Padi Tahun 2024, Kementan Lakukan Percepatan Tanam serta Kendalikan Hama di Subang dan Purwakarta

MONITOR, Purwakarta – Kementerian Pertanian RI melalui Direktorat Jenderal Tanaman Pangan terus bekerja tanpa henti…

9 jam yang lalu

Aksi Bela Palestina, UMC Bersama 172 Kampus Muhammadiyah se-Indonesia sampaikan 8 Sikap

MONITOR, Jabar - Ratusan Kampus Muhammadiyah menggelar Aksi Bela Palestina serentak di 172 kampus Muhammadiyah-Aisyiyah…

10 jam yang lalu

Kisruh Buntut Ibadah di Pamulang Tangsel, Begini Respon Dirjen Bimas Katolik!

MONITOR, Tangsel - Ribut antarwarga terjadi di Jalan Ampera, Babakan, Setu, Tangerang Selatan (Tangsel) pada…

10 jam yang lalu

LaNyalla Minta Pemda Koordinasi Mitigasi dengan BRIN dan BMKG

MONITOR, Jakarta - Peningkatan cuaca ekstrem di Indonesia secara signifikan akhir-akhir ini menjadi perhatian Ketua…

12 jam yang lalu