MONITOR, Jakarta – Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan sejumlah hasil survei independen menunjukkan pemulihan yang terjadi saat ini merupakan hasil upaya keras APBN.
Dimana, Negara mengalokasikan berbagai bantuan dari awal pandemi menghantam ekonomi Indonesia melalui APBN.
Sri Mulyani menyebut, hasil survei tersebut menjadi masukan bagi Pemerintah untuk semakin menajamkan kebijakan agar masyarakat dapat terus bertahan.
“APBN 2021 masih akan fokus pada penanganan Covid-19, tapi itu tidak boleh mengambil seluruh porsi prioritas karena APBN merupakan instrumen yang memiliki keterbatasan,” terang Sri Mulyani dalam penjelasannya, Rabu (16/6/2021).
Lebih lanjut ia menjelaskan bahwa fungsi dari APBN harus segera dilengkapi dengan pemulihan ekonomi secara broadbase sehingga APBN dapat diperkuat atau disehatkan kembali.
Selain itu, ia menyatakan upaya recovery dan reform harus dilakukan agar setelah pandemi tertangani, Indonesia keluar dengan fondasi yang lebih kuat dan memunculkan kualitas pemerataan kesejahteraan yang lebih baik.
MONITOR, Surabaya - PT Pertamina (Persero) menetapkan secara resmi pemenang "Pertamuda Seed and Scale 2024"…
MONITOR, Jakarta - Menteri Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), Maman Abdurrahman meresmikan Pasar Umum Negara (PUN),…
MONITOR, Jakarta - Wakil Menteri Agama (Wamenag) Romo HR Muhammad Syafi’i menghadiri peringatan Hari Guru…
MONITOR, Jakarta - Di peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2024, Wakil Ketua DPR RI Cucun…
MONITOR, Jakarta - Komisi XIII DPR RI mempertanyakan dasar hukum kebijakan Pemerintah yang akan memulangkan…
MONITOR, Jakarta - Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bersama Menteri Pertahanan Republik Indonesia Letjen…