MONITOR, Jakarta – Jaringan Informasi Rakyat (Jari Rakyat) melakukan poling pendahuluan terhadap Calon Presiden 2024 pada Rabu (26/5) kemarin. Terdapat 14 nama yang diikutsertakan dalam poling tersebut, seperti Abdul Muhaimin Iskandar, Agus Harimurti Yudhoyono, Airlangga Hartarto, Anies Baswedan, Budi Gunawan, Erick Thohir, Ganjar Pranowo, Moeldoko, Puan Maharani, Prabowo Subianto, Ridwan Kamil, Sandiaga Uno, Tito Karnavian, dan Tri Risma Harini.
Koordinator Nasional Jari Rakyat, Prasetyo, mengatakan poling pendahuluan ini merupakan upaya untuk menjaring sejauhmana atensi suara rakyat terhadap Capres pilihannya.
“Setelah poling ini, kami berencana melakukan survei dengan terjun langsung ke masyarakat untuk mengkomparasi hasil sebelumnya,” ujarnya kepada wartawan, Jakarta, Kamis (27/5).
Dari pantauan redaksi, satu hari pasca diterbitkannya poling dengan hasil sebagai berikut:
- Abdul Muhaimin Iskandar (15,9%)
- Agus Harimurti Yudhoyono (29,2%)
- Airlangga Hartarto (0%)
- Anies Baswedan (17,9%)
- Budi Gunawan (1,5%)
- Erick Thohir (2,6%)
- Ganjar Pranowo (19,5%)
- Moeldoko (0%)
- Puan Maharani (1,5%)
- Prabowo Subianto (9,7%)
- Ridwan Kamil (5,6%)
- Sandiaga Uno (3,6%)
- Tito Karnavian (4,1%)
- Tri Risma Harini (2,1%)
Menurut Pras, munculnya nama Agus Harimurti Yudhoyoni (AHY) dengan perolehan 29,2% suara sementara dapat menunjukkan bahwa masyarakat sedang mencari alternatif pilihan.
“Seperti diketahui hasil survei pada umumnya menempatkan figur GP (Ganjar Pranowo), AB (Anies Baswedan), Gus AMI (Abdul Muhaimin Iskandar), dan Prabowo pada posisi atas. Munculnya nama AHY di posisi teratas hasil sementara ini juga menjadi pertanda Partai Demokrat, serta kader dan simpatisannya serius bekerja mengusung AHY,” ungkapnya.
Selain itu, figur Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan yang masing-masing menempati posisi kedua dan ketiga dalam hasil poling sementara ini, lanjut dia, relatif sama dengan hasil survei beberapa lembaga. Namun demikian patut dicermati nama Gus AMI atau Muhaimin Iskandar dalam posisi lima besar menjadi sorotan tersendiri.
“Di ranah media sosial, kader PKB cukup intensif menggaungkan nama Gus AMI untuk RI 1, ditambah dengan giat mereka di lapangan dengan berbagai program untuk lebih mengenalkan nama Gus AMI ke kalangan milenial. Ini pertanda mesin PKB sudah relatif panas dan siap bersaing dengan figur ternama lainnya,” kata kandidat Doktoral Ilmu Pemerintahan IPDN ini.
Kemudian nama Prabowo Subianto yang sementara berada pada posisi kelima hasil poling, dapat dimaknai bahwa masyarakat masih cenderung ragu pada sosok Prabowo. “Beliau juga belum secara terus terang mau maju, banyak masyarakat yang berharap tapi masih ragu. Karena itu menjadi wajar apabila figur figur baru yang muncul di papan atas,” terangnya.
Pras juga menyatakan, jika poling tersebut dilakukan selama 1 (satu) minggu. Adapun hasil poling yang disampaikan hari ini, merupakan hasil pertama sejak diterbitkannya poling.
“(Poling selama) satu minggu, tapi itu hasil sementara hari pertama,” tutupnya.
