SENI BUDAYA

KBRI Bangkok Gelar IndoFest di Nakhon Phatom Rajabhat University

MONITOR, Bangkok – KBRI Bangkok kembali menggelar “The 4th Indonesian Performing Arts Festival” (Virtual IndoFest) dalam rangka perayaan 70th Anniversary of Thailand and Indonesia Diplomatic Relations atau Ulang Tahun Ke-70 Hubungan Diplomatik Thailand dan Indonesia. IndoFest atau Festival Indonesia merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Bangkok dengan beberapa universitas di Thailand untuk mempromosikan seni dan budaya Indonesia.

Pada 2021 ini, IndoFest dihelat di Nakhon Pathom Rajabhat University (NPRU) pada Kamis (27/5). Acara secara resmi dibuka Duta Besar Republik Indonesia, Rachmat Budiman dan Presiden Nakhon Pathom Rajabhat University, Virat Pinkaewn. Setelah pembukaan, acara dilanjutkan dengan presentasi mengenai profil negara Indonesia, Lokakarya Bahasa Indonesia, Batik, serta Tari Hanoman yang diikuti sekitar 100 peserta.

Meskipun dilaksanakan secara virtual, Festival Indonesia mampu meraih antusiasme tinggi dari mahasiswa NPRU yang hadir. “Pandemi tidak menjadi penghalang untuk bekerja sama dan berkreasi. Melalui kreativitas kedua pihak, pandemi telah menciptakan momentum dan peluang yang lebih baik untuk meningkatkan kolaborasi kedua negara,” ujar Dubes Rachmat pada pembukaannya.

Festival ini sekaligus menutup rangkaian Festival Seni Budaya Indonesia ke-4 yang dilaksanakan sejak tahun 2020.

“Harapannya, Festival Indonesia tidak hanya akan menempatkan Indonesia pada hati dan pikiran masyarakat Thailand, namun juga untuk berkontribusi dalam peningkatan kerja sama bilateral dan kawasan,” jelas Dubes Rachmat.

Dubes Rachmat juga menyampaikan apresiasi tinggi dan berterima kasih pada pihak universitas, khususnya Office of Arts and Culture, yang telah bersedia menjadi tuan rumah acara ini.

“KBRI merasa bangga dan bersyukur bisa berbagi dan bertukar budaya dalam acara yang berlangsung hari ini, dengan berdiskusi tentang Indonesia, menggambar motif batik, belajar bahasa Indonesia, dan belajar menari,” tutur Dubes Rachmat.

Ia pun mengapresiasi para pembicara yang telah memberikan ilmunya kepada seluruh peserta serta menyampaikan apresiasi yang tinggi atas antusiasme semua peserta yang telah menjadikan lokakarya sangat dinamis dan produktif.

Senada dengan itu, Atase Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia (Atdikbud RI) di Bangkok Achmad Wicaksono dalam sambutannya menyampaikan terima kasih pula kepada perwakilan Absolute Thai, Dr. Phaphatsorn, yang telah memimpin acara ini dengan sukses dan semua yang terlibat.

“Kerja keras dan manajemen waktu menjadi dua hal yang membuat acara ini sukses,” ucap dia.

Achmad Wicaksono berharap, program ini terus berlanjut di tahun-tahun mendatang karena dapat menjadi ajang untuk memperkenalkan seni, budaya, dan pariwisata Indonesia kepada masyarakat Thailand.

Recent Posts

Produk Peserta UMK Academy Sukses Tembus Pasar Hongkong

MONITOR, Jakarta - Inovasi kuliner yang berasal dari kampung kembali membuktikan bahwa potensi lokal mampu…

2 jam yang lalu

Kemenag Minta PIHK Jamin Perlindungan Kesehatan Jemaah Haji Khusus 2025

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama menegaskan komitmennya untuk memperketat layanan ibadah bagi Jemaah Haji Khusus…

3 jam yang lalu

Jadi Tuan Rumah Parlemen OKI, DPR Akan Bawa Isu Palestina dan Partisipasi Perempuan

MONITOR, Jakarta - DPR RI akan menjadi tuan rumah Konferensi ke-19 Parliamentary Union of the…

7 jam yang lalu

DPR Dorong Pemerintah Proaktif Jadi Juru Damai di Konflik India-Pakistan, Momennya Tepat

MONITOR, Jakarta - Eskalasi konflik antara India dan Pakistan menimbulkan kekhawatiran berbagai negara di dunia,…

8 jam yang lalu

Menteri UMKM Ajak Wisudawan Trisakti Jadi Generasi Wirausaha yang Inspiratif

MONITOR, Jakarta - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman mengajak para wisudawan…

9 jam yang lalu

Soroti Kasus Anak Bakar Rumah Warga Karena Terinspirasi Film, Puan Dorong Penguatan Pengawasan Konten Digital

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani menyampaikan keprihatinan mendalam atas peristiwa pembakaran 13…

12 jam yang lalu