MONITOR, Depok – Aktifitas truk pengangkut tanah galian yang melintas di Jalan Raya Pramuka dikeluhkan oleh warga setempat. Itu lantaran, aktifitas truk tersebut berdampak buruk bagi warga sekitar karena menjadikan polusi sekitar buruk serta jalanan menjadi kotor.
Terkait hal tersebut, MONITOR coba telusuri tujuan truk pengangkut tanah merah yang dikeluhkan itu. Dari penelusuran, tanah itu digunakan untuk menguruk sebuah lahan didekat Perumahan Villa Santika, Kelurahan Rangkapan Jaya, Pancoran Mas.
“Lahan (yang diuruk) ini mau dibangun perumahan. Ini (proyek) punya pak Muzani (kontraktor),” kata salah satu perkerja di lahan pengurukan itu, yang enggan menyebutkan namanya.
Saat dikonfirmasi terkait hal tersebut, Muzani pun enggan berkomentar banyak. Menurutnya, jalan yang sering dilintasi truk pengangkut tanah itu setiap malamnya dibersihkan oleh pihaknya. Namun, bukan di Jalan Raya Pramuka.
“Setiap malam kami melakukan penyemproton dengan mobil tangki (di sekitar Villa Santika). Jadi, keluhan warga kami respon. Kalau untuk ijin, sudah ke RT dan RW. Kami juga sudah koordinasi ke sejumlah pihak, termasuk ke Satpol PP,” ungkapnya
MONITOR, Jakarta - Ketua Komisi VIII DPR, Ashabul Kahfi bersama sejumlah anggota hari ini melakukan…
MONITOR, Jakarta - Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) mengecam keras Israel terkait temuan kuburan massal…
MONITOR, Jakarta - Tim U-23 Indonesia akan bertemu Irak pada laga perebutan tempat ketiga Piala…
MONITOR, Sumbawa - Presiden Joko Widodo, menekankan pentingnya menjaga keseimbangan harga baik ditingkat petani, pedagang…
MONITOR, NTB - Presiden Joko Widodo didampingi Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki…
MONITOR, Jakarta - Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama) siap menggelar program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL), yang…