POLITIK

Hentikan Kasus Rizieq dkk, Demokrat Usul Jokowi Lakukan Rekonsiliasi

MONITOR, Jakarta – Sidang Habib Rizieq Shihab terkait kasus pelanggaran protokol kesehatan dan kasus dugaan penyebaran berita hoax yang menyeret sejumlah aktivis seperti Syanganda Nainggolan, Jumhur dan lainnya terus bergulir.

Kasus yang tak ada ujungnya ini, menuai perhatian dari Politikus Demokrat Andi Arief. Ia menilai kelanjutan persidangan atas kasus hukum tersebut tampak timpang.

Andi pun mengusulkan agar pemerintahan Jokowi mengadakan upaya rekonsiliasi agar situasi politik nasional semakin damai.

Kepala Bappilu DPP Demokrat ini berharap kasus tersebut sebaiknya tidak lagi dilanjutkan.

“Saya mengusulkan agar situasi makin damai dan legacy pak Jokowi bagus buat semua rakyat adalah dengan melakukan Rekonsiliasi, ketimbang melanjutkan persidangan yang timpang terhadap HRS, Syahganda, Jumhur dll,” ujar Andi Arief mengusulkan, Rabu (21/4/2021).

Recent Posts

Waketum PP GP Ansor 2015-2024 Meninggal Dunia, Gus Addin: Beliau Orang Baik

MONITOR, Jakarta - Kabar duka datang dari Gerakan Pemuda Ansor. Wakil Ketua Umum PP GP…

12 menit yang lalu

Menuju Indonesia Emas 2045, Yandri Susanto: Indonesia Butuh Generasi Penerus Yang Handal

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua MPR RI H Yandri Susanto menyatakan bahwa Indonesia butuh generasi…

1 jam yang lalu

Polemik Hukum Musik dan Lagu Mencuat Lagi, Ini Respon Ketua MUI

MONITOR, Jakarta - Sepekan terakhir polemik tentang hukum musik dan lagu kembali ramai di media…

2 jam yang lalu

Kabar Duka, Anggota DPR RI Aam Khairul Amri Meninggal Dunia

MONITOR, Jakarta - Kabar duka datang dari Keluarga Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII), GP…

2 jam yang lalu

Pertamina Goes to Campus 2024 Resmi Dibuka

MONITOR, Bandung - Pertamina Goes To Campus 2024 (PGTC) resmi dibuka oleh Direktur Utama PT…

2 jam yang lalu

Pertamina Hulu Energi Optimalkan Kapabilitas Perusahaan

MONITOR, Jakarta – PT Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina terus membuktikan kinerja cemerlang…

4 jam yang lalu