BERITA

Khofifah: BNPB Bantu Bangun Rumah Korban Gempa di Malang

MONITOR, Malang – Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) akan membantu pembangunan rumah di Malang, Jawa Timur, yang rusak berat sebesar 50 juta, rusak sedang 24 juta dan rusak ringan sebesar 10 juta.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menjelaskan, upaya tersebut dilakukan BNPB untuk mempercepat agar terhindar dari kluster pengungsi covid-19.

Selain itu, BNPB juga akan menyiapkan bantuan tunggu hunian sebesar 500 ribu rupiah perbulan per rumah tangga agar digunakan untuk sewa tempat tinggal sambil menunggu pembangunan rumah selesei.

“Tadi malam saya memimpin rakor bersama Pangdam dan Wakapolda dengan Bupati/ Walikota yang daerahnya terdampak. Mencari solusi tercepat, terbaik dan protektif,” kata Khofifah Indar Parawansa.

Ia mengatakan pihak Pemerintah Provinsi Jatim akan berupaya semaksimal mungkin untuk meringankan beban para pengungsi dan korban gempa.

“Pun, dengan korban meninggal mendapatkan santunan yang diterima ahli waris masing-masing sebesar 10 juta rupiah,” terangnya.

Recent Posts

Indonesia dan Arab Saudi Tingkatkan Kerja Sama di Industri Petrokimia dan Hilirisasi Mineral

MONITOR, Jakarta - Indonesia dan Arab Saudi terus berupaya meningkatkan kerja sama yang komprehensif di…

4 jam yang lalu

Nelayan Keluhkan Sulit Cari Ikan Akibat Pagar Laut, DPR Minta Pemerintah Segera Bertindak

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IV DPR RI Daniel Johan merespons keluhan para nelayan akibat…

9 jam yang lalu

Kementerian UMKM Gelar FKP Guna Sempurnakan Mekanisme Pelayanan Publik

MONITOR, Jakarta - Kementerian Usaha, Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) menggelar Forum Konsultasi Publik (FKP)…

11 jam yang lalu

Kasus Kekerasan Seksual di RSHS, DPR: Harus Dilakukan Evaluasi Menyeluruh

MONITOR, Jakarta - Anggota Komisi IX DPR RI Netty Prasetiyani Aher mengecam keras kasus kekerasan…

12 jam yang lalu

Marak Kasus Pelecehan, Puan Serukan Jangan Lelah Perangi Kekerasan Seksual!

MONITOR, Jakarta - Ketua DPR RI Puan Maharani mengajak semua elemen bangsa dan seluruh masyarakat…

13 jam yang lalu

Bali Diingatkan Tak Perlu Latah Tiru Israel Atasi Krisis Pangan

MONITOR, Bali - Direktur Center for Inter-Religious Studies and Traditions (CFIRST) Arif Mirdjaja ikut berkomentar…

15 jam yang lalu