BERITA

Banjir Bandang NTT, Khofifah: Ini Duka Bersama Indonesia

MONITOR, Surabaya – Rasa empati ditunjukkan Pemerintah Provinsi Jawa Timur atas musibah bencana alam yang melanda Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) saat ini.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengucakan simpati atas musibah yang telah merenggut nyawa sejumlah warga.

“Atas nama pribadi dan seluruh rakyat Jawa Timur, saya menyampaikan dukacita mendalam atas korban meninggal dunia dalam musibah banjir bandang, tanah longsor, dan angin kencang yang terjadi di Nusa Tenggara Timur (NTT),” kata Khofifah, dalam keterangannya.

Dikatakan Khofifah, bencana alam di NTT menjadi duka bersama bagi bangsa Indonesia. Untuk itu, pihaknya pun bersama turut membantu mengirimkan logistik ke lokasi musibah.

Selain itu, mantan Menteri Sosial ini berdoa agar musibah bencana alam di NTT segera berangsur pulih lagi.

“Kejadian ini menjadi duka bersama Indonesia. Doa kami dari Jawa Timur, semoga NTT bisa segera pulih dan seluruh rakyat NTT diberikan kesabaran dan ketabahan dalam menghadapi musibah ini,” ujarnya.

“Insya Allah bantuan dari Jatim segera dikirim. Yang pasti, Rakyat NTT tidak sendiri. Ketong Basodara,” pungkas Khofifah.

Recent Posts

Panglima TNI: Kemanunggalan TNI-Rakyat Kekuatan Paling Ampuh

MONITOR, Jakarta - Mabes TNI menggelar Upacara Bendera rutin 17-an yang berlangsung  pada Jumat, 17…

3 jam yang lalu

Kemenag Masuk Tiga Besar Lembaga Paling Efektif Versi IndoStrategi

MONITOR, Jakarta - Satu tahun perjalanan pemerintahan Prabowo–Gibran diwarnai dengan apresiasi publik terhadap kinerja sejumlah…

6 jam yang lalu

Bakamla RI dan Pemerintahan Inggris Perkuat Kerja Sama Strategis Bidang Keamanan Maritim

MONITOR, Jakarta - Bakamla RI menerima kunjungan kehormatan (courtesy call) dari Delegasi Kedutaan Besar Inggris…

12 jam yang lalu

Dading Ishak: Zakat itu Pilar Kemakmuran Nasional

MONITOR, Jakarta - Tokoh agama sekaligus akademisi, Prof Dading Ishak, menegaskan pentingnya zakat sebagai salah…

16 jam yang lalu

Dorongan DPR soal Komnas Perempuan Jadi Satker Mandiri Dinilai Terobosan yang Dinanti

MONITOR, Jakarta - Aktivis perempuan dari Sarinah Institute, Luky Sandra Amalia menyambut baik dukunga Ketua…

18 jam yang lalu

Tampil di Depan 1.500 Siswa Kendari, Habib Ja’far dan Alissa Wahid Jelaskan Makna Tepuk Sakinah

MONITOR, Kendari - Sekitar 1.500 siswa Madrasah Aliyah Negeri dan Swasta (MAN/MAS) di Kota Kendari…

20 jam yang lalu