MONITOR, Jakarta – Teroris tidak sepatutnya mendapat ruang apalagi dikaitkan dengan agama. Sebab, agama manapun tidak ada yang mengajarkan terorisme.
Menurut politikus senior Fahri Hamzah, teroris tak ubahnya seperti jiwa-jiwa yang kosong.
“Teroris jangan lagi dihubungkan dengan agama, mereka adalah jiwa kosong yang diselundupkan ke dalam bangsa kita yg cinta damai dan persaudaraan,” kata Fahri Hamzah, Selasa (30/2/2021).
Bahkan, ia meyakini pengantin bom bunuh diri bermunculan karena dikendalikan oleh sekelompok kepentingan di belakangnya.
Tujuan aksi teror ini, kata Fahri, tak lain untuk merusak kerukunan dan persatuan elemen bangsa Indonesia. Untuk itu, mantan Wakil Ketua DPR RI ini meminta agar masyarakat terus waspada.
“Mereka ini bom waktu yang alat picu ledaknya dikendalikan orang lain. Mereka ini penyusup yang bermaksud merusak barisan. Waspadalah!” tandasnya.
MONITOR, Jakarta - Tim U-20 Indonesia kembali menjalani pemusatan latihan (TC) di Jakarta mulai Minggu…
MONITOR, Jakarta - Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas hari ini, Senin (29/04/2024)melantik Rektor Institut Agama…
MONITOR, Jakarta – Pertamina Group berhasil memboyong 8 penghargaan pada ajang Festival Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan…
MONITOR, Pemalang - Koordinator Nasional Pergerakan Jiwa Nusantara (KORNAS PJN) menggelar acara doa bersama dan…
MONITOR, Jakarta - Wacana kenaikan tarif Commuter Line oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan menempatkan masyarakat Jabodetabek pada tantangan…
MONITOR, Jakarta - Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) merespons soal isu pelarangan…