Senin, 7 April, 2025

Sandiaga: Program Vaksin Gratis Percepat Pemulihan Sektor Pariwisata

MONITOR, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparkeraf) Sandiaga Uno mengatakan, program vaksin gratis mampu mempercepat pemulihan bidang pariwisata. Hal tersebut dikatakan Sandi, saat menghadiri penandatanganan dukungan berupa Program Drive-true Vaksin Covid-19 Gratis antara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatid (Kemenparkeraf) dan tiga start up bidang kesehatan di Jakarta, Rabu (10/3/2021).

Kemenparekraf menggandeng tiga platforn bidang kesehatan yakni Alodokter, Homecare24 dan Medi-true untuk berkolaborasi melaksanakan vaksinasi Covid-19 gratis bagi lanjut usia (Lansia) dan pekerja dibidang Pariwisata.

Sandi juga mengatakan, kolaborasi vaksinasi gratis diharapkan dapat membantu percepatan program vaksinasi pemerintah.

“Diharapkan Indonesia dapat segera pulih dari pandemi Covid-19. Apalagi, pariwisata adalah salah satu sektor yang paling terdampak Covid-19,” ujar Sandi.

- Advertisement -

Penurunan jumlah wisatawan, baik manca negara maupun domestik dengan signifikan, kata Sandi, telah melumpuhkan perekonomian masyarakat yang berada di titik-titik wisata Indonesia.

Ditegaskan Sandi, sudah menjadi misi Kemenparekraf di masa pandemi ini, untuk segera memulihkan kepercayaan masyarakat terhadap sektor pariwisata tanpa mengesampingkan protokol kesehatan (prokes) ketat.

“Vaksin adalah jelas salah satu solusi terbaik. Dan saya berharap kemitraan ini akan membantu pemerintah melakukan proses monitoring dan evaluasi, sehingga pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bisa berlangsung secara efektif, efesiensi dan tentunya tepat sasaran,” jelasnya

Disisi lain, Victor Aritonang selaku Ketua Kadin Jakarta Pusat, menyambut baik kolaborasi Kemenparekraf dengan tiga platform kesehatan tersebut, dalam mengatasi pandemi di Tanah Air.

“Kolaborasi ini sebuah niat baik mengatasi pandemi. Dan saya berpesan betul-betul data base disiapkan, artinya kepingin niat baik ini ada indikator yang bisa dilihat publik,” ujar Victor seraya menargetkan dari kolaborasi ini harus tervaksin sekitar 3 sampai 4 persen.

- Advertisement -

BERITA TERKAIT

TERPOPULER