MONITOR, Depok – Pemerintah Kota (Pemkot) Depok melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) memastikan masih memberlakukan penutupan operasional seluruh taman kelurahan yang ada di Kota Depok, untuk mengantisipasi penyebaran wabah Covid-19.
“Kalau waktu dekat, belum ada rencana (pembukaan). Tidak bisa diprediksi juga karena kasus Covid-19 masih naik turun,” kata Kepala DLHK Kota Depok Ety Suryahati, Selasa (23/02).
Ety menjelaskan, taman merupakan salah satu tempat berkumpulnya masyarakat. Namun, kata dia, saat pandemi Covid-19 ini, warga diminta tidak membuat kerumunan dan keluar rumah jika tidak ada kepentingan mendesak sehingga pembukaan taman belum dirasa perlu.
“Masih Covid-19, khawatir warga berkumpul. Jadi, pembukaan taman belum dirasa perlu. Kita tunggu saja arahan dari pimpinan,” terangnya.
Senada dengan itu, Kepala Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Taman Hutan Raya (Tahura), Purnomo Sujudi mengatakan, pihaknya juga menunggu instruksi lanjutan terkait pembukaan alun-alun untuk umum.
Kendati demikian, lanjut dia, pihaknya terus melakukan perawatan terhadap tanaman maupun fasilitas yang ada di dalamnya.
“Selama pandemi, alun-alun ditutup dan kita lakukan perawatan. Kami juga melibatkan total 12 security untuk menghalau masyarakat yang ingin masuk alun-alun, agar tidak terjadi kerumunan,” pungkasnya.