BALI-NUSA DUA

Gubernur Bali Sebut Peran Masyarakat Sangat Krusial dalam Menjaga Lingkungan

MONITOR, Jakarta – Gubernur Bali, I Wayan Koster, mengungkapkan bahwa peran serta warga masyarakat sangat besar dalam menjaga lingkungan hidup, khususnya dalam penanganan masalah sampah. 

Menurut Koster, sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat soal pentingnya menjaga lingkungan hidup wajib dilaksanakan oleh pemerintah daerah (pemda). Sebab, program-program lingkungan hidup takkan berhasil jika tidak mengikutsertakan peran serta masyarakat.

Di Bali, Koster menyebutkan, ada kekhasan dimana ada desa adat. Dan oleh pemda, desa adat diberikan kewenangan mengatur warganya dengan hukum adat. 

“Sehingga lebih mudah diterapkan dan masyarakat terlibat. Di Bali, ketika ini diterapkan, warga tak ada yang marah,” ungkapnya dalam diskusi bertajuk ‘Politik Hijau PDI Perjuangan’ yang digelar virtual, Jakarta, Sabtu (20/2/2021).

Menurut Koster, pemda lalu berperan memberikan fasilitas, seperti tas-tas plastik maupun peralatan lainnya untuk warga agar bisa melaksanakan, semisal program pengelolaan sampah.

Koster mengaku pihaknya tetap menjalankan perintah Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri untuk menjaga dan merawat alam dan lingkungan, walau pandemi Covid-19 terjadi. Sebagai bukti, kebijakan lama seperti mengurangi sampah plastik, kantong dari kelapa dan singkong, serta inovasi lain, dikembangkan oleh masyarakat. Semua ini pun terus berjalan meski ada pandemi Covid-19.

“Di masa pandemi ini sebagai upaya untuk menjaga agar alam, manusia, dan kebudayaan Bali betul-betul bersih sehat dan berkualitas,” ujarnya.

Koster mengatakan, hal itu merupakan perpaduan kearifan lokal di Bali yang dikombinasikan dengan ideologi partai.

“Ini merupakan kearifan lokal kami di Bali yang kami terapkan sebagai satu konsep kebijakan yang dikombinasikan ideologi partai dengan bimbingan penuh dari  Ibu Megawati Soekarnoputri,” katanya.

Koster pun bercerita, jika Megawati datang ke Bali, dirinya selalu ditanyakan perkembangan tentang pelaksanaan politik hijau.

“Sudah berapa persen kamu mencapai target ini? langsung saya jawab, jadi belum mencapai target. Masih menegur gitu. Jadi saya bekerja keras untuk selalu melaksanakan arahan beliau (Megawati),” ungkapnya.

Koster menyampaikan, hal itu semata-mata untuk mengingatkan citra Bali, yang memang peduli akan alam dan lingkungan.

“Ini mengingatkan citra hidup Bali sebagai destinasi pariwisata dunia,” ujarnya.

Recent Posts

Kemenag Salurkan Bantuan untuk 11.772 Mahasiswa PTKN dan PTKIS Terdampak Bencana Aceh-Sumatra

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama Republik Indonesia menyalurkan bantuan bagi 11.772 mahasiswa Perguruan Tinggi Keagamaan…

2 jam yang lalu

Jasa Marga Prediksi Puncak Arus Meninggalkan Jabotabek Libur Natal Pada 20 Desember 2025

MONITOR, Jakarta - PT Jasa Marga (Persero) Tbk. memprediksi puncak arus lalu lintas (lalin) meninggalkan…

2 jam yang lalu

Konflik Memanas, Gerakan Kebangkitan Baru NU Desak Rais Aam dan Ketum PBNU Mundur

MONITOR, Jakarta - Ketegangan internal di tubuh Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) kian menguat. Gerakan…

6 jam yang lalu

TNI Serbu Lumpur RSUD Aceh Tamiang

MONITOR, Jakarta - Tak butuh waktu lama bagi TNI untuk turun tangan saat fasilitas publik…

6 jam yang lalu

TNI dan Polri Kerahkan Puluhan Ribu Personel untuk Penanganan Bencana Sumatra

MONITOR, Jakarta - Pemerintah terus memperkuat penanggulangan bencana di wilayah Sumatra melalui pengerahan personel Polri…

9 jam yang lalu

Peran Strategis PAUD Al-Qur’an dalam Menyiapkan Pemimpin Masa Depan

MONITOR, Bekasi – Melalui Direktorat Pesantren Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Al-Qur’an memegang peran strategis…

10 jam yang lalu