PERTANIAN

Imron; Petani Milenial Penggerak Kebun Pertanian Organik

MONITOR, Tangerang – Bermodal pengalaman bekerja di perusahaan agrofarm dan pengalaman mengikuti pelatihan pertanian organik, Imron Petani milenial asal Desa Tapos Kecamatan Tigaraksa Kabupaten Tangerang kemudian terjun langsung merintis dan mengembangkan kebun pertanian organik melalui Family Farm.

Dimulai sejak 2014 silam, Imron memanfaatkan lahan seluas 2000 Meter Persegi (2 ha) untuk menanam berbagai jenis sayuran dan tanaman pangan seperti padi organik hingga kemudian menjadi mitra suplier sayuran organik yang dijual melalui supermarket-supermarket.

Tidak hanya itu, Imron juga aktif menggerakan dan memberikan edukasi serta pendampingan masyarakat, komunitas petani di Tangerang untuk mengembangkan urban farm berbasis pertanian organik.

Simak selengkapnya disini:

Recent Posts

DPR Dukung Satgas Pemberantasan Judi Online Libatkan Kementerian dan Lembaga

MONITOR, Jakarta - Komisi III DPR RI mengapresiasi rencana Presiden Jokowi yang akan membentuk Satuan…

40 menit yang lalu

Sinergi dengan USAID, Pertamina Tingkatkan Komitmen Keberlanjutan

MONITOR, Jakarta - Pertamina dan United States Agency for International Development (USAID), melalui program Sustainable Energy for…

2 jam yang lalu

Kemenag: 195.917 Visa Jemaah Haji Indonesia Sudah Terbit

MONITOR, Jakarta - Kementerian Agama terus melalukan percepatan penerbitan visa jemaah haji Indonesia. Hingga hari…

3 jam yang lalu

Sosialisasi Empat Pilar, Yandri Susanto: Pendidikan Kunci Kemakmuran Bangsa

MONITOR, Jakarta - Wakil Ketua MPR RI Yandri Susanto menyampaikan pentingnya pendidikan untuk kemajuan dan…

3 jam yang lalu

Piala Asia U-23 2024, Ketum PSSI: Bangga dengan Perjuangan Garuda Muda

MONITOR, Jakarta - Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengapresiasi perjuangan tim U-23 Indonesia meski kalah…

4 jam yang lalu

Danpuspom TNI Buka Rakornis Pom TNI – Propam Polri Tahun 2024

MONITOR, Jakarta - Danpuspom TNI Mayor Jenderal TNI Yusri Nuryanto membuka Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis)…

5 jam yang lalu